Saat ini, banyak mahasiswa yang menghadapi masalah dengan suhu ruangan kelas mereka. Salah satu kampus yang tidak terkecuali adalah Universitas Pamulang (Unpam). Banyak mahasiswa di Unpam mengeluh tentang suhu ruangan kelas yang terlalu dingin. Suhu yang tidak nyaman ini dapat mengganggu konsentrasi belajar dan kesehatan mahasiswa. Oleh karena itu, artikel ini akan membahas beberapa solusi sederhana untuk mengatasi kelembutan ruangan kelas yang terlalu dingin di kampus Unpam.
Dalam lingkungan pendidikan, kenyamanan ruangan kelas merupakan faktor penting yang memengaruhi kualitas pembelajaran. Suhu yang terlalu dingin di dalam ruangan kelas dapat mengganggu konsentrasi dan kesehatan mahasiswa. Universitas Pamulang (Unpam) bukanlah satu-satunya kampus yang menghadapi masalah seperti ini. Banyak mahasiswa di berbagai institusi pendidikan juga mengeluhkan suhu ruangan kelas yang tidak nyaman.
Faktor yang dapat menjadi penyebab  ruangan kelas yang terlalu dingin di kampus Unpam. Beberapa faktor tersebut antara lain:
**Pengaturan suhu AC yang tidak tepat**:Â
AC yang diatur pada suhu terlalu rendah menyebabkan ruangan kelas menjadi terlalu dingin. Perlu adanya pengaturan suhu yang lebih bijaksana agar tetap nyaman tanpa mengorbankan kesehatan dan konsentrasi mahasiswa.
Pengaturan suhu AC yang tidak tepat adalah salah satu faktor utama yang dapat menyebabkan ruangan kelas menjadi terlalu dingin. Beberapa kendala yang sering terjadi adalah:
* Suhu diatur terlalu rendah: Beberapa petugas kebersihan atau pihak pengelola kampus mungkin mengatur suhu AC terlalu rendah dalam upaya untuk memastikan kenyamanan semua orang. Namun, suhu yang terlalu rendah dapat mengakibatkan ruangan kelas yang tidak nyaman dan mengurangi produktivitas belajar.
*Kurangnya informasi: Kadang-kadang, petugas kebersihan atau manajemen kampus mungkin tidak mendapatkan umpan balik terkait suhu ruangan kelas yang tidak nyaman. Mereka mungkin tidak menyadari bahwa suhu yang mereka atur terlalu rendah dan berdampak buruk pada mahasiswa. Informasi yang tidak memadai dapat menyebabkan pengaturan suhu yang tidak tepat.
Solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah ini adalah:
* Koordinasi dengan petugas kebersihan atau manajemen kampus: Mahasiswa dapat berkomunikasi langsung dengan petugas kebersihan atau pihak pengelola kampus untuk menginformasikan tentang suhu yang terlalu dingin di ruangan kelas. Memberikan umpan balik yang jelas akan membantu mereka dalam mengatur suhu AC yang lebih nyaman dan sesuai.
* Pemantauan dan pengaturan suhu: Petugas kebersihan atau manajemen kampus perlu memantau suhu ruangan kelas secara teratur dan melakukan pengaturan yang sesuai. Menggunakan alat pengukur suhu yang akurat dan terpercaya akan membantu mereka dalam menentukan pengaturan suhu yang optimal untuk kenyamanan mahasiswa.Â
* Pengaturan suhu yang ideal: Suhu yang dianggap nyaman untuk pembelajaran adalah sekitar 23-25 derajat Celsius. Mahasiswa dapat mendorong agar suhu AC diatur pada kisaran tersebut agar tetap nyaman tanpa mengorbankan kesehatan dan konsentrasi mereka.
Selain itu, disarankan untuk mengatur waktu pengoperasian AC. Misalnya, menjaga AC tetap menyala beberapa waktu sebelum dan selama sesi pembelajaran, kemudian menghentikan operasinya saat istirahat atau di akhir sesi pembelajaran. Hal ini akan membantu menjaga suhu yang nyaman selama kegiatan belajar-mengajar.
Telah kita diskusikan langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah ini. Kolaborasi dan komunikasi antara mahasiswa, dan petugas kebersihan akan memainkan peran penting dalam merumuskan dan menerapkan solusi yang efektif.
Selain solusi-solusi yang telah dibahas, ada juga langkah tambahan yang dapat diambil untuk menciptakan ruangan kelas yang nyaman:
* Penyediaan pakaian yang sesuai: Mahasiswa dapat memastikan bahwa mereka mengenakan pakaian yang sesuai dengan suhu ruangan kelas. Menggunakan pakaian yang hangat dapat membantu mengatasi kelembutan dan membuat mahasiswa merasa lebih nyaman.
Kesimpulannya, ruangan kelas yang terlalu dingin dapat berdampak negatif pada kualitas pembelajaran dan kesejahteraan mahasiswa. Pengaturan suhu AC yang tidak tepat adalah penyebab umum dari masalah ini. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang masalah ini, kita dapat mencari solusi yang efektif dan implementasinya dapat melibatkan kolaborasi antara mahasiswa, petugas kebersihan.
Meningkatkan kenyamanan ruangan kelas akan berdampak pada peningkatan kualitas pembelajaran dan kesejahteraan mahasiswa. Dengan ruangan yang nyaman, mahasiswa dapat fokus pada proses pembelajaran, meningkatkan produktivitas, dan mencapai hasil yang baik dalam perjalanan pendidikan.
Sebagai akhir dari artikel ini, saya berharap bahwa solusi-solusi yang telah disampaikan dapat membantu mengurangi kelembutan ruangan kelas yang terlalu dingin di kampus Unpam dan institusi pendidikan lainnya. Dengan menjaga suhu ruangan yang nyaman, kita dapat menciptakan lingkungan pembelajaran yang optimal bagi mahasiswa.
*Referensi:*
- Implementasi IOT Untuk Sistem Kendali AC Otomatis Pada Ruang Kelas di Universitas Serang Raya. Mochammad Natsir, Dwi Bayu Rendra, Acep Derby Yudha Anggara. (2019)
- Pengaruh kualitas udara dalam ruangan Ber-AC terhadap gangguan kesehatan. J Mukono, Corie Indria Prasasti, Sudarmaji Sudarmaji Jurnal Kesehatan Lingkungan Unair 1 (2), 3941, (2005)
NAMA : Fitri Anisa
NIM : 221010750038
MATA KULIAH : BAHASA INDONESIA
DOSEN PENGAMPU : Dewi Septiani, S.Hum., M.Pd
KELAS : 02SIDE001
