Mohon tunggu...
FITRIAH NURHAYATI
FITRIAH NURHAYATI Mohon Tunggu... Lainnya - fitriah

hallo selamat datang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Malam Itu

25 Desember 2020   09:14 Diperbarui: 25 Desember 2020   09:18 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dalam desiran angin malam, kau membawaku

Rasa kantuk yang menyelimuti, seolah nyaman

Hai jangan tertidur, bahaya katamu

Kita belumlah sampai tujuan

Kendaraan itu melaju cepat

Membawakan romansa yang tak biasa

Takpeduli angin memasuki tubuh

Kau selalu berucap "jangan tidur"

Lampu merah itu menghentikan kami

Dengan lembut lenganmu mengusap dengkulku

Masuk angin ya? maaf katanya 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun