3. Strategi Pengembangan Sumberdaya Manusia (Human Resource Development Strategy)
Komponen utama dalam mengembangkan ekonomi daerah adalah sumberdaya manusia yang berkualitas. Sehingga perlu adanya upaya peningkatan kualitas dan keterampilan sumberdaya manusia. Pengembangan kualitas sumberdaya manusia dapat dilakukan dengan :
a. Pelatihan dengan sistem customized training. Sistem pelatihan ini dirancangan untuk memenuhi kebutuhan khusus oleh si pemberi kerja
b. Pembuatan bank keahlian (skillbanks). Informasi yang terdapat pada bank keahlian bermanfaat untuk melihat latar belakang keahlian yang menganggur disuatu daerah. Informasi ini bermanfaat untuk mengembangkan dan membuka lapangan pekerjaan yang sesuai dengan keterampilan para pengangguran.
c. Penciptaan iklim yang mendukung bagi berkembangnya lembaga pendidikan dan keterampilan (LPK) di daerah. Lembaga seperti ini akan bermanfaat untuk meningkatkan kualitas dan ketrampilan sumberdaya manusia. Lembaga yang dimaksud seperti lembaga kursus bahasa, lembaga kursus komputer, lembaga kursus perbengkelan, dan sebagainya.
d. Pengembangan lembaga pelatihan bagi penyandang disabilitas. Hal ini berguna bagi penyandang disabilitas untuk meningkatkan percaya diri dan herga dirinya.
4. Strategi Pengembangan Masyarakat (Community-based Development Strategy)
Kegiatan pengembangan masyarakat ditujukan untuk mengembangkan kemlompok masyarakat tertentu di suatu daerah. Hal ini karena kebijakan umum ekonomi daerah tidak mampu untuk memberikan manfaat bagi sebagian kelompok masyarakat tertentu. Tujuan kegiatan masyarakat ini adalah untuk menciptakan manfaat sosial, misalnya melalui penciptaan proyek padat karya untuk memnuhi keuntungan usahanya.
Sumber :Â
Siwu, H. F. D. (2019). Strategi pertumbuhan dan pembangunan ekonomi daerah. Jurnal Pembangunan Ekonomi Dan Keuangan Daerah, 18(6).Â
Kholik, S. (2020). Perencanaan Pembangunan Daerah Dalam Era Otonomi Daerah. Jurnal Hukum Mimbar Justitia, 6(1), 56-70.