Mohon tunggu...
Fiska Almayda Wibowo
Fiska Almayda Wibowo Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi/ Universitas Negeri Semarang

saya merupakan mahasiswi di Universitas Negeri Semarang dengan minat dan kesenangan terhadap traveling

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis dan Evaluasi Kurikulum Pendidikan pada Saat Ini: Tinjauan terhadap Implementasi dan Dampaknya

18 Oktober 2023   11:05 Diperbarui: 18 Oktober 2023   11:17 753
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiska Almayda Wibowo, Eka Titi Andaryani S.Pd., M,Pdt, dokpri

 Pertama, kami menggunakan pendekatan kualitatif dalam penelitian ini. Pendekatan kualitatif memungkinkan kami  mendapatkan pandangan mendalam tentang bagaimana kurikulum diterapkan dan bagaimana persepsi berbagai pemangku kepentingan, seperti guru, siswa, orang tua, dan administrator sekolah. Kami menggunakan wawancara, observasi dan analisis dokumen sebagai metode pengumpulan data. Kemudian kami mewawancarai kelompok kepentingan yang berbeda seperti guru, siswa, orang tua dan administrator sekolah. Wawancara ini dilakukan dengan menggunakan panduan pertanyaan terstruktur yang telah disiapkan sebelumnya. Kami mengumpulkan pandangan mereka mengenai kekuatan dan kelemahan kurikulum  saat ini, serta masukan untuk perbaikan di masa depan.

  Selain itu kami juga melakukan observasi di lingkungan sekolah untuk mengamati langsung penerapan kurikulum. Dalam observasi ini kami mengamati aktivitas pembelajaran, pemanfaatan teknologi, interaksi  guru dan siswa, serta suasana  kelas. Hasil ini memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana kurikulum diterapkan dalam praktik.

 Selain itu, kami juga menganalisis dokumen terkait  kurikulum  seperti kurikulum, rencana pelaksanaan pembelajaran, dan hasil penilaian mahasiswa. Menganalisis dokumen-dokumen ini membantu  untuk mendapatkan gambaran yang lebih lengkap tentang kurikulum, metode pengajaran yang digunakan dan hasil siswa.

  Setelah pengumpulan data, kami melakukan analisis tematik, mencari pola atau tema yang muncul dari wawancara, observasi, dan data dokumenter. Kami membagi hasil-hasil ini ke dalam bagian-bagian yang saling terkait, yang kemudian digunakan  untuk memetakan perubahan yang akan dilakukan pada kurikulum  saat ini. Kemudian kami membuat penjelasan dan pemikiran yang bijaksana berdasarkan hasil analisis. Penjelasan ini menguraikan pengamatan kami terhadap kelebihan dan kekurangan kurikulum yang berlaku saat ini serta rekomendasi perbaikan yang mungkin dilakukan. Penjelasan ini disusun dengan melihat berbagai sudut pandang yang diperoleh selama penelitian.

  Bab metode ini memberikan gambaran umum tentang bagaimana penelitian dilakukan, langkah-langkah apa yang diambil dan apa yang mendasari metode yang digunakan. Melalui metode ini, kami berharap dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perbaikan dan pengembangan kurikulum  di masa depan.

HASIL DAN PEMBAHASAN:

Berdasarkan berbagai metode yang digunakan, seperti wawancara, observasi, dan analisis dokumen, kami dapat memberikan gambaran lengkap tentang keadaan kurikulum  saat ini. 

 Pertama, kami menemukan bahwa kurikulum  saat ini sedang beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan tuntutan kehidupan kerja. Kurikulum  berhasil mengintegrasikan teknologi ke dalam pembelajaran, termasuk penggunaan perangkat lunak interaktif, Internet, dan  literasi digital. Hal ini merupakan keuntungan penting karena guru dapat secara efektif menggunakan sumber daya teknologi  untuk meningkatkan pembelajaran dan  mengembangkan keterampilan yang dibutuhkan siswa.

 Salah satu pengamatan utama kami adalah bahwa penekanannya adalah pada pengembangan keterampilan abad ke-21. Kurikulum  saat ini berfokus pada pengajaran keterampilan siswa  seperti berpikir kritis, kreativitas, kolaborasi dan komunikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterampilan abad 21 ini  penting bagi keberhasilan siswa  di masa depan. Metode pembelajaran  aktif dan kooperatif juga membantu siswa untuk aktif dan berpartisipasi dalam proses pembelajarannya. Namun dalam penelitian ini kami juga menemukan beberapa kelemahan pada kurikulum yang ada saat ini. Salah satu kelemahan utama adalah kurikulum yang terlalu ketat mengenai materi. Hal ini memberikan tekanan pada siswa karena terlalu banyak  yang  dipelajari dalam waktu yang terbatas. Akibatnya siswa hanya fokus pada prestasi akademis, sementara  pengembangan keterampilan sosial, emosional, dan praktis sering kali terabaikan.

  Selain itu,  kami  menemukan tantangan dalam penerapan kurikulum pada penelitian ini. Kendala utama yang dihadapi adalah kurangnya sumber daya, keterbatasan waktu dan kurangnya keterampilan guru dalam melaksanakan kurikulum. Hasil ini menunjukkan bahwa guru perlu mendapat dukungan dan pelatihan yang lebih baik  agar dapat menerapkan kurikulum secara efektif.

  Berdasarkan temuan ini, kami membuat beberapa rekomendasi  untuk memperbaiki kurikulum. Pertama, evaluasi yang lebih menyeluruh terhadap kurikulum saat ini diperlukan untuk menentukan efektivitas dan relevansinya. Hal ini dapat melibatkan banyak pemangku kepentingan, termasuk guru, siswa, orang tua, dan administrator sekolah.  Kedua, perlunya perubahan  kurikulum agar lebih fleksibel dan adaptif terhadap perkembangan siswa. Kurikulum harus mampu beradaptasi dengan kebutuhan dan kemampuan siswa, memberikan ruang bagi keterampilan abad 21 dan memungkinkan penggunaan teknologi secara efektif. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun