Mohon tunggu...
Yuliana
Yuliana Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Praktisi Fisioterapi

Saya seorang praktisi fisioterapi. Membaca dapat mengantarkan kita pada dunia yang lebih luas dan memacu untuk menggali pengetahuan mendalam pada berbagai hal. Ambilah sebuah buku untuk dibaca. Atau bacalah satu artikel setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Apakah Menikah dan Memiliki Anak di Atas Usia 40 Tahun itu Mungkin?

27 Agustus 2024   11:40 Diperbarui: 27 Agustus 2024   15:03 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: https:/www.unsplash.com

Bahkan membesarkan anak pada pernikahan yang matang jauh lebih baik. Seperti yang telah kita ketahui bahwa biaya membesarkan anak tidaklah sedikit. Apalagi anak yang dibesarkan di perkotaan besar, tentu saja sebagai orang tua sudah harus mampu menyiapkan dana kelahiran hingga biaya pendidikannya. Namun, seperti yang telah dibahas di awal, menikah pada usia tua selain memberikan berbagai dampak positif yang telah disebutkan, pria dan wanita yang menikah di atas 40 tahun secara biologis memiliki faktor risiko buruk.  

Tidak ada usia yang pasti untuk kapan usia yang ideal seorang wanita memiliki anak, selama organ reproduksi seseorang masih sehat, usia kapan pun dapat memiliki anak. Selain itu seorang wanita yang mempertimbangkan untuk menikah dan memiliki anak pada usia sangat muda tentu terabaikan dari sisi pendidikan dan karir. Terutama mereka yang menikah pada usia remaja dan sangat muda antara 15 tahun hingga 20 tahun. Memiliki anak pada usia muda memberikan keuntungan dimana orang tua yang membesarkan anak tersebut memiliki waktu dan tumbuh bersama anak dengan jarak usia yang terpaut tidak begitu jauh. 

Kesehatan Reproduksi Pria dan Wanita

sumber: suratdokter.com
sumber: suratdokter.com

Wanita yang mengandung pada usia di atas 35 tahun memiliki risiko melahirkan anak dengan kelainan down syndrome. Namun tidak berarti semua ibu yang mengandung anak di atas usia 35 tahun akan melahirkan anak down syndrome. Down syndrome merupakan kondisi anak yang lahir dengan kondisi spesial dimana secara genetik memiliki kelebihan kromosom yang berjumlah 47. Normalnya manusia memiliki 46 kromosom pada setiap sel yang diwarisi dari 23 kromosom ibu dan 23 kromosom ayah. 

Kelebihan kromosom dapat disebabkan oleh kelainan bawaan, kurangnya gizi pada ibu saat mengandung, pola hidup ibu yang tidak sehat saat mengandung misalnya mengkonsumsi alkohol dan merokok, kekurangan asam folat, dan usia ibu saat mengandung di atas 35 tahun. Anak dengan down syndrome memiliki ciri fisik spesial dan perkembangan motorik tumbuh kembang yang lambat. Faktor genetik sulit dihindari, namun untuk menjaga gizi dan nutrisi dan menjauhkan diri dari pola hidup buruk seperti alkohol dan merokok dapat dilakukan ibu saat mengandung. 

Terlepas dari salah satu faktor risiko melahirkan anak di atas 35 tahun, ternyata banyak wanita dapat melahirkan anak yang sehat di atas usia 35 tahun dan bahkan di atas usia 40 tahun. Selama seorang pria dan wanita masih sehat  secara produktif, maka kemungkinan memiliki anak yang lahir sehat sangat dapat terjadi. 

Pasangan yang menikah di atas usia 40 tahun ternyata banyak menghasilkan keturunan yang sehat. Maka saat ini tidak mustahil lagi untuk menikah pada usia yang sangat matang yaitu di atas 40 tahun. Dimana Anda sudah memiliki kehidupan finansial dan kesiapan mental yang stabil. Bahkan mungkin saja Anda baru menemukan tambatan hati yang cocok dengan Anda pada usia 40 tahun. 

Maka dari itu, segala kemungkinan hidup dapat terjadi. Bila hari ini Anda masih sendiri, tetapi masih berharap untuk menemukan pasangan hidup, di suatu hari mendatang, bisa saja kemungkinan itu datang, dan walau Anda mengalaminya di usia yang sudah sangat matang untuk membangun keluarga yaitu di atas usia 40 tahun.

Risiko Memiliki Anak pada Usia Tua

sumber: Halo ID
sumber: Halo ID

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun