Mohon tunggu...
Firyal Intan N
Firyal Intan N Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi saya membaca novel , menulis , dan mendengarkan musik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ketahuan Ikuti Aliran Sesat Ayah Atta Tidak Berani Ke Indonesia

21 Mei 2022   13:58 Diperbarui: 21 Mei 2022   14:10 1583
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dari kasus di atas ada beberapa hal yang penting, aliran sesat adalah sekelompok manusia atau organisasi yang terorganisir yang memiliki pemahaman atau aturan-aturan tertentu yang bertentangan dengan ajaran Islam; menyimpang dari Al-Qur'an dan Sunnah Rasulullah SAW. 

Kerugian yang diderita oleh korban setelah menjadi anggota aliran sesat bukan hanya berupa materi namun berupa mental dan korban memiliki pemahaman dan keyakinan keliru yang bersebrangan dengan ajaran Islam, kondisi seperti ini sering menimbulkan sikap meresahkan masyarakat khususnya umat Islam.

Dengan itu saya sebagai penulis ingin memberikan solusi mengatasi aliran sesat dengan cara memberikan ajaran agama islam yang benar. Jalan diskusi dan bertukar pikiran justru dinilai sebagai solusi terbaik."Semakin dimusuhi mereka semakin menjauh". Dengan pendekatan dari hati ke hati persoalan ini bisa dipecahkan dengan damai.

Perlu dibentuk ruang terbuka, penggunaan soft power sebelum mengeluarkan fatwa,Upaya ini bisa dilakukan dengan segera. 

Begitu muncul ada sebuah aliran yang dianggap menyimpang, ulama-ulama MUI tentunya harus segera bergerak mengundang para pengusung aliran itu untuk bekerja sama, tentunya disertakan pula cendikiawan muslim yang memiliki pemikiran terbuka agar diskusi dapat berjalan.

Firyal Intan , Universitas Muhammadiyah Malang , Jurusan Ilmu Komunikasi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun