Saudari Imel (tanaman baru). Saudari Imel mengatakan bahwa tanaman yang baru memunculkan tunas muda ini menjadi gambaran tentang dirinya yang juga masih muda. Namun ia berharap agar tetap tumbuh dan berkembang dan menjadi berkat bagi banyak orang.
Selanjutnya, saudara Nanto (simbol dua daun hijau). Ia mengungkapkan bahwa dua daun hijau yang dipilih menjadi gambaran perjalanan bersama orang lain. Sepanjang perjalanan hidup ini kita tidak sendirian, akan ada orang-orang yang selalu bersama membantu kita. Selain itu, warna daun hijau memberi makna bahwa kita harus selalu memiliki jiwa yang semangat dalam memberikan diri untuk melayani. Saudara Yosua (simbol air).Â
Saudara Yosua mengatakan bahwa air mengalir dari sumber dan memberikan hidup. Demikian pun dengan hidup kita bisa hidup karena memiliki sumber, yakni Tuhan sendiri. Â Saudara Riki (setangkai bunga). Saudara Riki menjelaskan bahwa setangkai bunga menjadi gambaran bagi orang-orang muda untuk menggunakan waktu dan kesempatan masa mudanya untuk melayani dan melakukan hal-hal positif dan bermanfaat.
Setelah Misa penutup, acara selanjutnya adalah makan bersama dan rekreasi. Semoga semangat yang telah kita bangun ini terus bertahan dan berlanjut. KEMULIAAN ALLAH TAMPAK DALAM HIDUP MANUSIA DAN SEMESTA. "GLORIA DEI HOMO VIVEN"
Oleh Diakon, F. Hoga Botan, SSCC
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H