pamit hati...cinta ini rapuh
semakin terkikis abrasi gundah patah hati
mencercah rasa untuk mengakui untuk diakhiri
semua dialog dalam adegan-adengan antagonis percintaan
dulu, bilang cinta dalam bingkai kesetiaan
sekarang apatis diri tanpa peduli
peduli cinta dalam rasa yang merekah
kini telah layu mengering tanpa tetes kesabaran
aku berkecamuk dalam fikir yang meleleh
mengazankan sumpah serapah penyesalan
berdiri rapuh termangu menunggu waktu datang membunuh
menghujamkan dalam-dalam merogol kosong semua harapan
sampai pucat pasi air mata menghela pipi
mengeringkan perih, menaburkan letih
aku tergantung sepi tanpa di akhiri
15 agustus 2011,menggantung sepi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H