Mohon tunggu...
Firman Syach
Firman Syach Mohon Tunggu... -

SECANGKIR HANGAT PERSAHABATAN...disenja keramahan yang penuh keceriaan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Menggantung Perih

15 Agustus 2011   13:43 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:45 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

pamit hati...cinta ini rapuh

semakin terkikis abrasi gundah patah hati

mencercah rasa untuk mengakui untuk diakhiri

semua dialog dalam adegan-adengan antagonis percintaan

dulu, bilang cinta dalam bingkai kesetiaan

sekarang apatis diri tanpa peduli

peduli cinta dalam rasa yang merekah

kini telah layu mengering tanpa tetes kesabaran

aku berkecamuk dalam fikir yang meleleh

mengazankan sumpah serapah penyesalan

berdiri rapuh termangu menunggu waktu datang membunuh

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun