Mohon tunggu...
Firman Sani
Firman Sani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Studi Ekonomi Pertahanan, Universitas Pertahanan RI

Analisis Kebijakan Pertahanan, Geopolitik dan Teknologi Pertahanan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Perlombaan Senjata Tiongkok dan AS di Laut Cina Selatan: Part 1 Peningkatan Kekuatan Tiongkok

28 Mei 2024   16:11 Diperbarui: 28 Mei 2024   16:17 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1. Fujian Aircraft Carrier (Sumber: Xinhua)

3. Utilisasi Anti Acces Area Denial (A2AD) Rocket Force Tiongkok

PLAN juga berkerjasama dengan PLARF (People Liberation Army Rocket Forces) terutama terkait kemampuan Anti Access Area Denial (A2AD) sebagai efek penangkal atau detterence kepada armada US Navy dengan membayang -- bayangi kapal induk Amerika Serikat dengan ancaman rudal balistik anti kapal (ASBM) DF-21D. Dalam skenario pertempuran laut, armada Carrier Strike Group  US Navy akan berusaha menjaga jarak untuk menghindari potensi ancaman dari DF-21D.

Gambar 3. Perkiraan jarak serang rudal balistik anti kapal (ASBM) DF-21D milik Tiongkok.  Sumber : USNI News (USNI News, 2011)
Gambar 3. Perkiraan jarak serang rudal balistik anti kapal (ASBM) DF-21D milik Tiongkok.  Sumber : USNI News (USNI News, 2011)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun