Di kalangan masyarakat Timor di Kabupaten TTS ini masih berjalan tradisi budaya yang namanya Neno Bo'ha, yang ternyata berpengaruh terhadap kondisi gizi balita. Tradisi ini dilakukan secara turun temurun sejak nenek moyang pada ibu menyusui selama 40 hari, yaitu si ibu menyusui akan melakukan masa perawatan nifas di rumah bulat yang disebut Ume Kbubu.
Di dalam rumah bulat itu, sang ibu melakukan kompres panas badannya (tatobi), panggang (se'i) dan memakan jagung bose selama 7 hari berturut-turut tanpa memakan makanan lainnya. Setelah hari ke-7, barulah sang ibu boleh memakan makanan jenis lain.
Hal ini mengakibatkan tidak terpenuhinya asupan gizi yang memadai buat si ibu menyusui sehingga berimbas pada kualitas ASi yang diberikan pada bayinya dan kecukupan gizi pada bayinya juga akan kurang dan rendah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H