"Kenapa bangunannya luas juga, karena pak Frans bilang untuk membuat sarana fitnes. Tapi keinginan itu belum terwujud juga sampai sekarang," katanya.
Saat ini, kata Alfan, rumah tersebut tidak benar-benar kosong. Ada kakak dari Frans yang mengurus rumah tersebut. "Kalau pak Frans-nya sekarang ada di Jakarta, sudah mulai jarang ke sini. Kabarnya memang kondisinya sekarang sedang sakit," pungkasnya
Rumah Gurita sempat viral di media sosial dan berhasil disukai sebanyak 20 ribu lebih dan juga sudah dibagikan sebanyak 5 ribu lebih sekitar tahun 2019. Beberapa warganet juga membuat cuitan seputar rumah tersebut. "Dulu pas magrib sengaja kita nyari ini rumah rame-rame sama temen, lumayan pusing juga nyarinya Akhirnya ketemu dan melihat dari jarak yg gak terlalu dekat, denger mitos dari warga setempat katanya rumah ini tidak berpintu. Cuma ada lubang sekitar 50cm tiap sisi rumah buat akses masuknya.Temen gua tinggal tetanggaan sama rumah itu. Percaya gak percaya, semua teori itu gak ada bener. Yang punya rumah cuma seneng sama seni, tapi bukan kolektor juga. Dalemnya banyak banget benda-benda seni. Gurita emang dibikin buat nutupin si toren aer,".tulis warganet lainnya. "Coba guritanya warna merah pasti disangka itu rumah pemilik takoyaki bukan sekte," ujar warganet lainnya.
Ternyata semua hanya dongeng belaka. Karena terlalu banyak mitos yang beredar, ketua RT setempat menjelaskan, patung gurita yang menempel pada atap bangunan tersebut hanyalah sebuah dekorasi. Dia juga menjelaskan bahwa patung gurita sebenarnya adalah tandon air yang digunakan sebagai wadah untuk menampung air. Mengenai mitos selanjutnya yang menganggap rumah ini sebagai tempat ritual pemujaan setan , kenyataan itu hanyalah rumor belaka dan tidak mendasar. Sebab, sejauh ini tidak ada saksi mata yang melihat secara langsung ritual pemujaaan setan  tersebut. Dengan begitu cerita-cerita mistis serta horor yang selama ini beredar hanyalah sekadar dongeng dari mulut ke mulut.
Rumah gurita yang di mistiskan sebagai ritual pemujaan setan ternyata loaksi tersebut  sempat dijadikan film horror di tahun 2014.. Rumah Gurita dianggap memiliki nilai mistis tersendiri, Jose Poernomo menjadikan Rumah Gurita tersebut sebagai sebuah film yang dibintangi oleh beberapa artis tanah air, seperti Boy William, Shandy Aulia, Kemal Palevi dan Maria Sabta. Film tersebut bergenre horor romantis dan ditayangkan pada 30 Oktober 2014 tepat pada saat Halloween Eve. Jose Poernomo tertarik untuk menggarap film yang mengangkat urban legend tentang rumah misterius di Bandung. Berkat tangan dingin Jose Poernomo, keangkeran rumah tersebut bisa diangkat ke layar lebar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H