Korupsi merupakan tindak penyelewengan dana baik itu dalam jumlah yang kecil maupun besar. Di Indonesia kasus korupsi masih sering terjadi malah makin meningkat. Baik yang dilakukan oleh pejabat pemerintahan, pegawai, dan oknum-oknum lainnya.Bahkan ada yang bilang bahwa jika ingin belajar bola ke Eropa, tapi jika ingin belajar korupsi ke Indonesia. Sungguh ini bukanlah sebuah prestasi, melainkan tindakan yang harus dimusnahkan. Karena korupsi berdampak di berbagai segi kehidupan masyarakat dan negara, diantaranya adalah :
1. Dampak Ekonomi
Dari segi ekonomi sangat terlihat jelas kerugian yang disebabkan oleh korupsi. Karena sangat berpengaruh pada menurunnya produktifitas baik barang maupun jasa.
2. Dampak Sosial Dan Kemiskinan Masyarakat
Pejabat yang korup menyebabkan masyarakat yang miskin menjadi semakin miskin. Dana yang seharusnnya diperuntukkan untuk masyarakat miskin malah digunakan untuk kepentingan pribadinya.
3. Runtuhnya Otoritas Pemerintah
Kasus korupsi yang marak terjadi membuat masyarakat menilai akan kebijakan-kebijakan dan efisiensi pemerintah. Contoh kasusnya adalah pembagian beras miskin.
4. Dampak Terhadap Politik Dan Ekonomi
dampak korupsi terhadap politik dan ekonomi merupakan dampak yang paling menonjol. Contohnya para calon kepala daerah melakukan kampanye dengan membagikan iming-iming berupa uang, sembako, dll tentu memerlukan dana yang besar. untuk itu jika sudah terpilih mereka akan memikirkan bagaimana caranya agar semua yang telah mereka keluarkan saat kampanye bisa kembali yaitu dengan korupsi.
5. Dampak Terhadap Penegakan Hukum
Di Indonesia penegakan hukumnya sangat lemah, karena aparat penegak hukum selalu tebang pilih. Dalam hal ini lebih menuju pada penyogokan. Misalnya menyogok jaksa, hakim, bahkan pengacara. Hal ini sudah biasa apalagi jika yang menjalani kasus adalah orang menengah keatas. Salah satu contoh yang sangat lazim terjadi adalah pada terdakwa pengedar narkoba. Para terdakwa ini pasti akan menyogok polisi untuk mengurangi alat bukti supaya hukuman yang mereka dapatkan juga lebih ringan.
6. Dampak Terhadap Pertahanan Dan Keamanan
- Lemahnya alutista dan SDM
Alutista adalah alat pertahanan negara. Di Indonesia alutistanya sangat lemah padahal negara kitapunya pabrik senjata. Korelasinya dengan korupsi adalah mengenai anggaran. Karena 50% APBN untuk membayar hutang luar negeri dan 50% untuk kebutuhan publik.
- Lemahnya garis batas Negara.Â
Di Indonesia garis batas negara masih sangat lemah, tentu ini ada hubungannya dengan korupsi atau penyogokan. Contohnya jika ada WNA maupun WNI yang melakukan traficking, pasti akan menyogok petugas agar mereka bisa leluasa melewati garis batas negara untuk melancarkan aksinya.
- Menguatnya kekerasan di masyarakat
7. Dampak Kerusakan Lingkungan
- Menurunnya kualitas lingkungan, pencemaran limbah, pemanasan global dan alih fungsi lahan. Karena saat ini banyak hutan lindung yang beralih fungsi menjadi hutan produktif. Â Dan dampaknya adalah banjir bandang, longsor dan lain sebagainya.
- Menurunnya kualitas hidup
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H