Mohon tunggu...
Maghfirah Aulia Hsb
Maghfirah Aulia Hsb Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa UINSU

Prodi Bimbingan Penyuluhan Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi KKN-DR 133 UINSU 2020

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Membimbing Anak Agar Produktif di Tengah Pandemi Covid-19

12 Agustus 2020   20:48 Diperbarui: 18 Agustus 2020   16:06 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Mengatur waktu belajar anak dan bermain anak dengan tepat selama dirumah aja agar anak tetap produktif, dan membantu anak merasa betah walaupun beraktivitas dirumah saja.
Setiap malam sebelum tidur, buatlah daftar tugas untuk hari esok. Dengam mengatur jadwal ini lebih mudah untuk mencapai tujuan anak.


3. Menjadi Teman Belajar Anak
Mendampingi anak belajar sangat anjurkan apalagi di masa pandemi ini, karena sekolah online terkadang tugas yang terlampau sulit, sehingga anak enggan menyelesaikannya. Anak akan menjadi semangat ketika belajar dan mengerjai tugasnya.


Menemani anak dengan membimbing apa yang dikerjakannya, ini juga membantu anak dalam mengatasi rasa malas pada diri anak. Dan anak akan lebih memprioritaskan belajarnya.


4. Hargai Hal Kecil yang Dilakukan Anak
Anak sering menunjukkan hal-hal kecil untuk mendapat perhatian orang tuanya, seperti ketika dia menulis, menggambar, ataupun bernyanyi. Berikan anak apresiasi dengan apapun yang dilakukannya, dan dapat membuat anak lebih semangat untuk menggali bakat yang disukainya.


Menghargai apapun yang dilakukan anak juga dapat mengajarkan anak cara menghargai juga ke orang lain dan menjadi anak yang toleran nantinya.


5. Memberikan Didikan Agama
Anak adalah titipan dari Allah SWT, dengan demikian kita harus mendidik anak mengenal Tuhan dan agamanya. Selama dirumah saja waktu yang tepat untuk memperdalam agama, memperkenalkan anak tentang agama, atau melatih anak berpuasa.

Orang tua telah diamanahkan untuk mendidik anak, karena anak sebagai generasi penerus. Anak tergantung dari bagaimana orang tua mendidiknya, karakter anak bisa berwarna-warni, anak bisa menjadi tidak taat kepada orang tuanya, berperangai buruk, dan tidak mau berbakti kepada Allah SWT jika tidak diberi didikan agama. 


6. Merikan Anak Reward (Hadiah)
Memberikan anak reward juga termasuk menghargai anak dengan aktivitas atau hal-hal yang dilakukan anak seharian. Memberikan reward atau hadiah ke anak membantu orang tua untuk memberikan motivasi ke anak untuk melakukan seseuatu yang belum tercapai.


Memberikan dengan maksud tujuan, agar anak semangat belajar dan menjalani harinya selama dirumah saja, dan membuat anak mematuhi orang tuanya, anak berubah menjadi lebih baik.


Memberikan reward atau hadiah ke anak tidak harus selalu dalam jumlah besar, bermain ditaman, membelikan makanan kesukaan, atau menonton kartun kesukaan anak.

Semoga bermanfaat dan segera terapkan ke anak yaa!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun