Mohon tunggu...
Fira AfrianDani
Fira AfrianDani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa aktif

Mengajar adalah hal yang menyenangkan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tradisi di Kalimantan Barat

23 Februari 2022   17:40 Diperbarui: 23 Februari 2022   17:45 6426
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebelum upacara adat diselenggarakan, suku Dayak setempat melakukan tahap menanam padi yang biasa disebut ngerinteh jalai yang memiliki makna merintis jalan, nebaeh artinya menebas, nebang atau sama saja seperti menebang, nunu umai atau biasa di kenal dengan kata membakar lahan, menugal benih dan menanam bibit, mantun padi atau menyiang, ngetau atau panen padi, dan pengemasan padi. Tujuan dari ritual ini ialah untuk menghindari gangguan saat proses menanam padi, agar padi dapat tumbuh dengan subur dan dapat menghasilkan panen yang menguntungkan.

4. Tradisi Gawai Makai Taun 

Tradisi Gawai Makai Taun merupakan upacara tahun baru sebagai ucapan syukur kepada Petara (Tuhan) dengan rezeki yang telah diberikan dan memohon berkah-Nya untuk tahun berikutnya yang akan datang. Kegiatan ini berdasarkan keyakinan masyarakat setempat.  Jika merujuk pada agama Islam yang mengajarkan rezeki, ada catatan penting yang harus diterapkan, selain mengharapkan bertambahnya rezeki bagi seorang hamba, rezeki yang datang harus mendapatkan keberkahan pula.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun