Suatu hari di balik tembok yang begitu tinggi
Suatu hari disaat pintu-pintu tertutup rapat
Suatu hari ketika hanya malam adalah waktu yang paling aku cintai
Suatu hari disaat mulut-mulut mendesis seperti ular
Aku menyebutnya kehidupan paling suram
Kepasrahan akan mati lebih membuatku tenang, ketimbang kepulangan yang kuinginkan lebih dekat dengan kata mustahil.
Keindahan yang aku bayangkan sirna
Jiwaku terperangkap dalam gelapnya mimpi
Aku merasa perempuan paling malang di dunia
Semesta seakan murka dan membiarkanku begitu saja
aku adalah tahanan!
Tahanan yang mengikhlaskan diri taat pada selain Tuhan
Amarahku bahkan bungkam saat ia yang kupanggil Tuan menguasai keringat dari setiap detik jam
Apalah aku seorang Sahaya
Menghamba pada sesama manusia
Dari pagi ke pagi tubuhku diperas oleh waktu
Detik dan menitnya menguasaiku tanpa ampun
Bergelut dengan debu yang paling hidungku benci
Dan senyum toilet tua yang paling menyebalkan terus saja mentertawaiku
Ah...! Sahaya sepertiku mengakrabkan diri dengan segala jenis tuntutan
Tangisku tumpah saat malam tiba
Hatiku menjerit! ada yang salah denganku.
Inikah aku yang Sahaya, kenapa menghamba pada sesama?
Dan kenapa pada Tuan aku begitu yakin, sedang pada Tuhan aku abai?
Sekonyol inikah mimpi?
"Mimpi yang sebenarnya lebih mendekatkanmu pada Tuhan," hatiku berbisik dalam kesunyian.
"Kenapa mimilih pingsan sebagai sarapan pagimu?" tambahnya seperti mengolok.
Air mataku mengalir memecah sunyi
Aku bersyukur dan akan terus bersyukur
Mati bukanlah pilihanku untuk melepas diri
Aku akan pulang, mengemas seluruh cemas dan sesakku
Aku ingin rebah di pangkuan ibuku
Bercerita yang indah-indah
Menghapus duka di dadanya
Sesampai di rumah
Aku akan pergi ke pasar
Membeli mimpinya dengan riyal yang tak seberapa
Aku akan beli ikan segar kesukaan ibuku
Baju untuk adikku
Dan boneka untuk Dwi anakku
Aku bebas!
Meringkuk di balik jeruji
Memeluk tubuh sendiri
Bersyukur tiada henti
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H