إذا أَكَلَ أحدُكُم فليأكلْ بيمينِهِ . وإذا شرِبَ فليشربْ بيمينِهِ . فإنَّ الشَّيطانَ يأكلُ بشمالِهِ ويشربُ بشمالِهِ
Artinya: “jika seseorang dari kalian makan maka makanlah dengan tangan kanannya dan jika minum maka minumlah dengan tangan kanannya. Karena setan makan dan minum dengan tangan kirinya.” (HR. Muslim).
Sama sekali tidak menutup kemungkinan walaupun kiblat ilmu ini bersal dari negara bukan islam kita sebagai umatnya masih bisa makan menggunakan tangan kanan bisa tetap dilakukan asal mengikuti aturan yang sudah ada. Bukan hanya itu banyak hal mengenai aturan ilmu yang tidak sesuai dengan islam juga diajarkan dan bagaimana kita menyikapi dan menanggapinya dengan sopan tanpa menyinggung pihak tertentu seperti halnya, menolak minum minuman beralkohol dan semua ada dalam panduan yang sudah disediakan ujarnya.
Menarik dalam kegiatan ini adalah bahwa sesi diskusi atau tanya jawab dilakukan dengan sangat interaktif, tidak ada batasan antara pembicara dengan hadirin ketika merasa perlu berbagi ilmu dan saling mengingatkan. Dibantu dengan pelayanan dari pihak manohara yang tampak dengan ramah membantu menjawab pertanyaan dan memperagakan penggunaan alat makan. Detail dan sangat ukurat ilmu dan informasi yang didapatkan hadirin dari pak bima.
Rangkaian acara sebelumnya ialah hotel tour dimana dua regu meja yang sudah diatur sebelumnya dipandu oleh satu guide. Mengesankan dan menarik bahwa the manohara hotel ini konsep ide arsitekturnya diambil langsung pada relief Candi Borobudur yaitu wanita setengah burung, nampak sangat jelas bahwa ide konsep hotel ini sangat terinspirasi dari cerita yang di relief candi Borobudur. Tidak kalah menarik bahwa batu dan yang terletak di lobby utama hotel ini diambil langsung dari Borobuudur dan lukisan asli yang memanjakan mata penampakan ilustrasi borobudur yang seperti hutan lelembahan,pohon keabadian yaitu disebut dengan Bodhi yang didatangkan langsung dari India yang merupakan ciri khas dari hotel ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H