Mohon tunggu...
fikri syah
fikri syah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Menari Dengan Literasi

Pemerhati Ekonomi, Penulis, Penikmat Makanan Lezat dan Pembelajar Ilmu Pemberdayaan Diri. Mantan Pegawai Bank dan Finance. Saat ini sedang menuntut ilmu di Program Studi Ekonomi Syariah UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. Menyukai seni musik dan sulap, khusus untuk sulap saya menyukai ilusi dan kecepatan tangan. Menulis bagi saya untuk meningkatkan sebuah kesadaran dalam berkehidupan.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tips Sederhana Agar Gen Z Bisa Mengatasi Prokrastinasi dengan Teknik Neuro-Linguistic Programming

9 November 2024   11:42 Diperbarui: 9 November 2024   13:54 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Timeline

Untuk mengakhiri prokrastinasi secara lebih "canggih", NLP menawarkan teknik timeline, di mana Gen Z dapat menggambarkan garis waktu yang jelas untuk menyelesaikan tugas. Dengan membuat semacam peta mental yang memvisualisasikan jadwal dan prioritas, setiap tugas akan terlihat lebih terstruktur. Tapi ingat, meskipun semuanya terencana dengan baik, kebiasaan menunda sampai mendesak masih bisa mengintai di sudut kesadaran. Namun dengan timeline, setidaknya urgensi pekerjaan bisa meningkat---siapa tahu mereka terdorong untuk menyelesaikan tugas sebelum deadline benar-benar mendekat.

Kesimpulannya? Teknik NLP ini sebenarnya memberikan solusi bagi Gen Z untuk menghadapi tantangan zaman modern dengan lebih tenang, meski terkadang kita semua sadar bahwa penyelesaian prokrastinasi tidak pernah sesederhana itu. Setidaknya, NLP menawarkan strategi untuk bertarung melawan kebiasaan menunda. Meskipun tidak semua orang akan berhasil, siapa tahu, beberapa dari mereka mungkin menemukan keajaiban kecil dalam setiap "jeda produktif" yang mereka buat.

Walaupun kenyataannya prokrastinasi tidak hanya menjangkiti Gen Z, tetapi juga dapat menyerang semua usia dan kalangan. Oleh karena itu, teknik sederhana ini sangat berguna bagi semua orang, asalkan mereka rajin berlatih untuk melawan prokrastinasi dengan teknik sederhana ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun