Mohon tunggu...
fikri syah
fikri syah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Menari Dengan Literasi

Pemerhati Ekonomi, Penulis, Penikmat Makanan Lezat dan Pembelajar Ilmu Pemberdayaan Diri. Mantan Pegawai Bank dan Finance. Saat ini sedang menuntut ilmu di Program Studi Ekonomi Syariah UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. Menyukai seni musik dan sulap, khusus untuk sulap saya menyukai ilusi dan kecepatan tangan. Menulis bagi saya untuk meningkatkan sebuah kesadaran dalam berkehidupan.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kisah Memet dan Jimat Pemikat Wanita

1 Juli 2024   20:30 Diperbarui: 1 Juli 2024   20:36 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


"TIKUSSS... TIKUUUUSSS... TOLONG TIKUSSS!" teriak Olivia dengan suara yang lebih mirip lelaki.

Memet pun terkejut dengan teriakan Olivia yang cenderung lebih mirip seorang pria. 

"KAMU OLIVIA ATAU SOLEH?", tanya memet dengan nada tegas.

"Olivia, mas," jawab Olivia lembut.

"KAMU SOLEH APA OLIVIA?", makin keras suara yang dikeluarkan Memet.

"Aku Olivia, Masss," jawab Olivia ketakutan.

Memet mengancam, "Jawab dengan jujur atau saya kantongin tikus ke dalam tas sampean ya."

Olivia akhirnya mengaku, "SOLEH, mas. Saya SOLEH." keluar suara kekar dari Olivia.

"Juaanncuukk, Waria sampean", Teriak memet dengan muka penuh amarah.

Memet pun bergegas pulang sambil menggerutu atas kesialannya malam itu, berniat mengembalikan jimat yang ia beli dari dukun kampung sebelah. Malam minggunya berubah menjadi malam penuh drama yang tak terlupakan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun