Setelah dilakukan wawancara dengan atas nama Shofi Andrea selaku TSGM (Terapis Gigi dan Mulut) UNPAD ternyata beliau mengatakan banyak sekali ditemukannya kasus gigi berlubang pada anak khususnya pada usia sekolah yaitu usia 6-12 tahun. Kebanyakan anak menderita gigi berlubang karena kurangnya pengetahuan, edukasi, dan kurangnya bimbingan dari orang tua. Selain itu juga beliau mengatakan bahwa banyak sekali anak di Indonesia yang tidak mengerti terkait pencegahan maupun pengobatan atas penyakit Gigi dan Mulut yaitu karies.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H