Proses pembesaran benih ikan Nila dari ukuran 6 cm sebanyak 5.000 ekor Awal penanaman atau penebaran ikan Nila dimulai pada tanggal 28 Nopember 2024 Akhir penanaman (Panen) diperkirakan pada tanggal 28 Maret 2025 (sekitar 4 bulan) Setelah 4 bulan diperkirakan dapat menghasilkan ikan Nila sebanyak 5.000 ekor X 95% = Â 4.750 ekor X 250 gram = 1.188 Kg Ikan Nila.
Sedangkan Proses pembesaran benih ikan Gurame dari ukuran 1 cm sebanyak 5.000 ekor Awal penanaman atau penebaran ikan Gurame dimulai pada tanggal 12 Nopember 2024 Akhir penanaman (Panen) diperkirakan pada tanggal 12 Nopember 2025 (sekitar 1 tahun) Setelah 1 tahun diperkirakan dapat menghasilkan ikan Gurame sebanyak 5.000 ekor X 85% Â = 4.250 ekor X 250 gram = 1.063 Kg Ikan Gurame.
Lapas Narkotika Gunung Sindur terus berperan aktif terhadap budi daya telur ini dengan menyediakan 505 ekor ayam petelur, yang sudah memasuki masa produktivitas untuk bertelur, dengan mengoptimalkan tempat (kandang) budi daya ayam petelur yang sebelumnya sempat berproduksi.
Hasil produksi telur, nantinya untuk memenuhi menu makanan bagi warga binaan yang membutuhkan menu telur ayam sebanyak 18 kali menu dalam sebulannya.
Selain itu hasil produksi telur juga untuk mendukung program warga binaan dalam menghasilkan produk UMKM, yang sudah mendapatkan pelatihan pada laboratorium UMKM Lapas Narkotika Kelas IIA Gunung Sindur dan pasar lokal, imbuhnya
Pengelolanya dilakukan oleh pihak mitra yaitu CV. Jaenal Farm dan telah dilakukan Perjanjian Kerja Sama pada tanggal 16 Desember 2024 selama 2 (dua) tahun.
Dengan adanya kegiatan kemandirian dalam bidang Ketahanan Pangan ini diharapkan, dapat memberikan pelatihan dan juga kemandirian bagi warga binaan yang akan menjelang bebas sehingga memiliki skill , pungkasnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H