Bagaimanapun, cibiran cibiran yang dulu dialamatkan kepada kang Pep kini bisa dibungkan dengan sendirinya, seiring dengan perkembangan Kompasiana.
Nama besar Kompasiana tentu tak bisa dilepaskan dengan nama Kang Pepih. Seperti Apple dan Steve Jobs atau Microsoft dan Bill Gatesnya.
Sebagai pecatur andal, saya yakin apa yang dilakukan kang Pepih sudah dipikirkan matang matang. Penggemar kopi ini pasti ingin melakukan gebrakan lain dengan meninggalkan comfort zone.
Saya yakin Kang Pepih sudah menyiapkan generasi penerus di Kompasiana. Semoga dimanapun kang Pepih berada tetap akan menjadi guru, orang tua dan sahabat dalam menularkan resep menulisnya yang renyah dan ringkas.
Terima kasih kang :)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H