Mohon tunggu...
Fika Ayu Febrianti
Fika Ayu Febrianti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pika

Mahasiswa setengah introvert

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Urgensi Pendidikan Kewirausahaan Generasi Milenial

3 Desember 2022   20:47 Diperbarui: 3 Desember 2022   21:19 548
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: unair.ac.id

 

Peningkatan kemiskinan masyarakat mulai terasa dengan fakta bahwa tingkat  pengangguran yang meningkat setiap waktu khususnya di Indonesia. Pengangguran dapat disebabkan oleh kurangnya lapangan pekerjaan yang sesuai dengan angkatan kerja dan banyaknya lulusan berpendidikan dan terampil. 

Pengangguran merupakan permasalahan bangsa yang cukup meresahkan dan sulit diatasi. Peningkatan jumlah pengangguran tentu akan berdampak pada kondisi masyarakat yakni salah satu sebab munculnya kemiskinan di kalangan masyarakat. Orang yang menganggur mempunyai pendapatan untuk bertahan hidup lebih sedikit daripada orang yang mempunyai pekerjaan, sehingga jika fenomena ini tetap ada akan menyebabkan kemiskinan di kalangan masyarakat terus meningkat.

Salah satu cara untuk mengurasi permasalahan pengangguran adalah dengan menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Dan pada nyatanya generasi muda lebih memilih berkarir dalam bidang pemerintahan  dan perusahaan-perusahaan daripada membuka usaha sendiri yang sebenarnya akan berdampak pada perekonomian masyarakat. 

Berkarir di bidang-bidang tersebut dianggap akan mendapatkan upah yang tetap dan meningkatkan kesejahteraan hidup. Sedangkan dengan berwirausaha, pendapatan yang akan didapatkan tidak menentu. Dalam berwirausaha, seseorang harus siap dengan risiko-risiko yang mungkin akan terjadi di kemudian hari. Hal ini membuat minat untuk berwirausaha pada generasi milenial menjadi berkurang. 

Kurangnya minat dalam berwirausaha pada generasi milenial ini menjadi perbincangan yang cukup diperhatikan mengingat pentingnya kewirausahaan untuk membantu peningkatan perekonomian Negara. 

Kondisi perekonomian Negara yang masih rendah ini diakibatkan karena pondasi yang kurang kuat dalam perekonomiannya. Salah satu penyebabnya adalah potensi sumber daya manusia  yang masih kurang. Menurut beberapa penelitian kewirausahaan dianggap merupakan tulang punggung perekonomian suatu negara

Pemerintah telah berupaya untuk membangun semangat berwirausaha generasi milenial. Dengan menciptakan entrepreneur-entrepreneur muda akan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat dan mampu memperkokoh perekonomian Negara. Sehingga dalam menumbuhkan minat berwirausaha kalangan generasi milenaial salah satunya adalah dengan implementasi pendidikan kewirausahaan pada setiap sekolah dan perguruan untuk meningkatkan kesadaran tentang urgensi pendidikan kewirausahaan terhadap keberlangsungan kehidupan perekonomian masyarakat. 

Didukung dengan semakin berkembangnya teknologi yang canggih, seharusnya dapat mendorong generasi muda untuk memanfaatkan teknologi dan menggabungkannya ke dalam kegiatan kewirausahaan. Dengan bantuan teknologi seharusnya akan dapat membantu para entrepreneur dapat mengembangkan usahanya dengan jaringan yang lebih luas. Pendidikan kewirausahaan pada generasi muda pada bangku sekolah sehingga dapat membangun minat berwirausaha sejak masih melakukan pendidikan formal di sekolah. Mengingat tingkat pengangguran yang tinggi maka pemerintah juga perlu andil dalam menyiapkan sumber daya manusia yang terdidik dan siap terjun dalam dunia wirausaha.

Pendidikan kewirausahaan merupakan pendidikan yang berorientasi pada pembentukan dan pengembangan jiwa kewirausahaan bagi generasi milenial dengan menumbuhkan sikap keberanian, kemauan menghadapi berbagai permasalahan, berani akan tantangan dan tentunya kemauan untuk terus berinovasi dalam berbisnis. Jadi pendidikan kewirausahaan sebenarnya adalah suatu proses membentuk pola piker berwirausaha dengan tujuan akhir pada perilaku berwirausaha secara nyata yang bernilai ekonomis. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun