Mohon tunggu...
Fifin Nurdiyana
Fifin Nurdiyana Mohon Tunggu... Administrasi - PNS

PNS, Social Worker, Blogger and also a Mom

Selanjutnya

Tutup

Love Artikel Utama

Intervensi Konten bagi Keharmonisan Rumah Tangga, Seberapa Mengkhawatirkan?

1 Februari 2023   17:59 Diperbarui: 17 Februari 2023   13:21 427
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menggunakan media sosial meningkatkan depresi (freepik/garetsvisual)

Pasalnya, tidak semua orang siap untuk menerima gempuran teknologi yang semakin canggih. 

Tidak sedikit justru mereka terikut arus dan tergerus oleh zaman. Salah satu yang tidak disadari adalah mereka yang mudah terintervensi oleh konten media sosial.

Mereka bahkan sanggup mengesampingkan akal dan logika karena pengaruh konten yang terus-menerus.

Sudah pasti ini akan menganggu keharmonisan rumah tangga. Masing-masing pasangan akan dihantui oleh ketakutan dan was-was. 

Kecurigaan tanpa bukti kerap menjadi awal pertengkaran. Konsep berpikir secara persepsi lebih mendominasi ketimbang realita. 

Akibatnya, standar bahagia dan sedih itu dipukul rata bagi semua orang. Misal, kalau di konten bahagia itu ketika dibelikan perhiasan, maka begitu juga dengan pengguna konten, menganggap bahwa bahagia itu ketika dibelikan perhiasan. 

Ketika sang suami tidak mampu membelikan perhiasan, maka ia pun menyimpulkan bahwa rumah tangganya tidak bahagia. Dan masih banyak lagi contoh kasus yang lain.

Pada akhirnya, memang kita tidak bisa menghindari arus teknologi digital. Suka tidak suka, mau tidak mau, kita memang harus berhadapan dengan teknologi media sosial. 

Kita bahkan tidak bisa menjustifikasi bahwa media sosial itu buruk. Nyatanya, media sosial merupakan salah satu media siar informasi positif yang paling relevan untuk saat ini.

Meski demikian, ada beberapa hal yang dapat kita perhatikan tentang bagaimana menyikapi konten-konten di media sosial, terutama bagi keharmonisan rumah tangga:

Pertama, bijak bermedia sosial. Salah satu ciri bijak bermedia sosial adalah dengan menggunakan media sosial untuk hal-hal yang manfaat serta mendatangkan kebaikan untuk diri dan lingkungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun