Mohon tunggu...
Fidiar_
Fidiar_ Mohon Tunggu... Penulis - Hello, welcome in this room. Enjoy and happy reading!

www.goresanpenakreatif.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Puisi | Pesawat Kertas

15 Juni 2019   00:21 Diperbarui: 15 Juni 2019   00:42 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tak lagi berdebat siapa yang memiliki terang paling benderang di pagi hari

Dirinyakah atau mentari?

Mentari tak lagi memiliki waktu yang terbuang hanya karena berdebat dengannya

Mentari kehilangan dirinya
Mentari kehilangan musuh berdebat

Tak ada lagi bunyi tak tik tuk suara sepatunya yang selalu berbunyi seirama dengan jam tik tok yang berdenting

Ruangan ini
Seperti Jantungnya...

Belakang rumah ini...
Seperti Jiwanya...

Aku pernah berkata "kau ini suka boros dengan kertas, suka sekali menerbangkan pesawat kertas. Lalu entah mengapa aku tak mengerti apa maksudmu melakukan hal ini setiap hari. Kau ini aneh"

"Jadilah pesawat yang mendarat pada daratan yang tepat." ujarnya singkat namun tak dapat aku mengerti.

Ia tak suka bertele-tele memberiku jawaban yang setiap kali aku lontarkan pertanyaan yang sama

Ruangan ini meninggalkan aroma raganya...
Yang membuat jantung hati berdetak kian tak pasti
Kemana raganya pergi?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun