"Yasudah, tetapi kamu harus bekerja untuknya, ya? Pekerjaannya tidak berat kok,  hanya melakukan percobaan saja."
Tanpa berpikir lebih lanjut, anak tersebut langsung menerimanya  dan mengikuti ilmuwan tersebut. Lama kelamaan, mereka jadi lebih akrab. Ilmuwan tersebut juga memberikan uang yang ia sudah bilang jika Christia melakukan percobaannya. Anak itu juga menyukai ilmuwan tersebut, terlebih lagi, ilmuwan tersebut memperlakukannya sebagai lelaki.
"Christ!! Ayo, Paman mau melakukan percobaan!!"Â
"Bentar, Paman!" Ia menyaut lalu datang ke lab untuk duduk di kursi percobaan.
"Minum ini."Â
Anak itu meminumnya dan perlahan-lahan mulai berubah menjadi wujud yang lain.
Bersambung...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H