Mohon tunggu...
Laila Musfidatul Ikromah
Laila Musfidatul Ikromah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa 23107030065 UIN Sunan Kalijaga

Suka jalan-jalan, hunting foto✨

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mengapa Generasi Muda Sering Merasa Galau?

15 Maret 2024   09:16 Diperbarui: 15 Maret 2024   09:25 277
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: yoursay.suara.com

Perubahan Sosial dan Budaya

Ya, perubahan sosial dan budaya dalam masyarakat juga berperan dalam meningkatnya perasaan galau pada generasi muda. Perubahan ini mencakup berbagai aspek kehidupan seperti nilai-nilai, norma, teknologi, dan tuntutan sosial.
Salah satu perubahan sosial yang signifikan adalah pergeseran nilai-nilai dalam masyarakat. 

Generasi muda seringkali menghadapi tekanan untuk memenuhi standar yang ditetapkan oleh masyarakat, seperti penampilan fisik yang sempurna, kesuksesan material, atau popularitas di media sosial. Hal ini dapat menciptakan perasaan tidak aman dan meragukan diri sendiri.

Perkembangan teknologi juga memainkan peran penting dalam meningkatnya perasaan galau pada generasi muda. Kemajuan teknologi membawa perubahan dalam cara kita berkomunikasi, bekerja, dan berinteraksi dengan dunia. Generasi muda seringkali merasa tertekan untuk terus mengikuti perkembangan teknologi dan memanfaatkannya secara efektif untuk mencapai kesuksesan.

Selain itu, perubahan budaya juga berdampak pada perasaan galau generasi muda. Globalisasi membawa pengaruh budaya yang beragam, dan generasi muda seringkali mengalami konflik antara nilai-nilai tradisional dan nilai-nilai yang diperkenalkan oleh budaya luar. Hal ini dapat menyebabkan perasaan kebingungan dan ketidakpastian tentang identitas dan nilai-nilai mereka sendiri.

Untuk mengatasi perasaan galau yang disebabkan oleh perubahan sosial dan budaya, penting bagi generasi muda untuk memahami bahwa mereka tidak sendirian dalam menghadapi tantangan ini. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat membantu:

1. Pendidikan dan Kesadaran: Tingkatkan pemahaman tentang perubahan sosial dan budaya yang terjadi. Cari tahu tentang tren terkini, nilai-nilai yang muncul, dan bagaimana hal-hal ini mempengaruhi pikiran dan perasaanmu.

2. Membangun Identitas yang Kuat: Kenali dan terima dirimu sendiri dengan baik. Pahami nilai-nilai dan minatmu sendiri, dan jangan biarkan tekanan eksternal mengubah siapa kamu sebenarnya.

3. Membangun Dukungan Sosial: Cari kelompok atau komunitas yang mendukungmu dan memiliki minat yang sama. Temui orang-orang yang dapat memahami dan mendukungmu dalam menghadapi perubahan sosial dan budaya.

4. Mengembangkan Keterampilan Mengatasi Stres: Pelajari keterampilan mengatasi stres dan mengelola emosi. Ini bisa meliputi meditasi, olahraga, atau terapi yang membantu mengurangi perasaan galau dan meningkatkan kesejahteraan mental.

Perubahan sosial dan budaya adalah bagian alami dari kehidupan, dan penting untuk menghadapinya dengan sikap terbuka dan adaptif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun