Tri Hita Karana dapat diterapkan dalam gaya kepemimpinan yang ideal yang artinya sesuai dengan ketiga unsur yang berada didalamnya. Unsur Parahyangan dapat dilihat apakah seorang pemimpin memiliki hubungan yang baik dengan Tuhan nya, karena pemimpin yang berkeyakinan akan menciptakan lingkungan yang baik pula kepada anggota-anggotanya. Seorang pemimpin juga diharuskan untuk selalu menjaga hubungan baik antara umat dengan Tuhan nya. Unsur Pawongan dalam kepemimpinan dapat dilihat pada hubungan harmonis yang terjalin antara sesamanya, pemimpin juga harus bisa menjaga komunikasi agar senantiasa terjalin dengan baik, maka yang dilakukan oleh seorang pemimpin yaitu pandai memilah kata yang akan diucapkan, agar kemudian tidak menyakiti perasaan orang lain, dan tidak menimbulkan adanya suatu persepsi negatif oleh kelompok ataupun masyarakat yang dipimpinnya. Seorang pemimpin juga harus selalu bersikap seimbang dan tidak membeda-bedakan, menilai sesuatu hal tidak hanya melihat dari satu sisi saja namun melihat sisi lainnya, kemudian mengambil keputusan dengan pikiran yang kurang rasional. Menjaga hubungan hubungan dengan anggota ini dampaknya adalah seorang pemimpin akan jauh lebih dipermudah dalam menjalakan tugasnya. Sehingga hubungan antar umat manusia dapat terjalin dengan komunikasi yang baik dan didasarkan pada etika serta tata karma dalam pelaksanaanya. Unsur Palemahan dalam kepemimpinan dapat ditunjukkan bahwa seorang pemimpin memiliki kuasa untuk memerintah dan memberikan nasehat kepada anggotanya untuk senantiasa menjaga lingkungan, karena lingkungan merupakan tempat bagi manusia, hewan dan tumbuhan untuk hidup. Dengan alam kita dapat terpenuhi segala kebutuhan yang kita pergunakan sehari-harinya, maka akan tidak beruntung apabila kita tidak memanfaatkannya dengan baik dan menjaganya. Lingkungan yang bersih dan terjaga akan menjauhkan kita dari berbagai sumber-sumber penyakakit yang dapat mucul dan berkembang disekitar kita, hal itu tentu saja berkaitan dengan kepempimpin dalam mejaga dan mengendalikan kepentingan para anggotanya agar proses yang dilakukan guna mencapai tujuan yang telah ditentukan dapat terlaksana dengan baik. Pada dasarnya sifat sifat kepemimpinan seorang pemimpin terdapat didalam diri masing-masing, dan akan sukses apabila dalam menjalankan tugas ia laksanakan dengan baik pula.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H