Langkah-langkah untuk Mengelola Lingkungan:
- Identifikasi Konstituen Eksternal Utama: Membangun hubungan dengan kelompok-kelompok penting di luar organisasi, seperti pemasok, pelanggan, atau lembaga pemerintah.
- Memantau Lingkungan: Tetap terinformasi tentang perubahan dan tren yang dapat mempengaruhi organisasi.
- Merespon Secara Strategis: Beradaptasi dan menyesuaikan strategi berdasarkan perkembangan lingkungan.
Dengan memahami lingkungan eksternal dan kendala-kendalanya, manajer dapat membuat keputusan yang berdasarkan informasi dan memanfaatkan peluang untuk meraih kesuksesan.
Enam Dimensi Inti yang Memberikan Gambaran yang Jelas tentang Budaya Organisasi :
1. Ketangguhan: Dimensi ini mencerminkan seberapa besar suatu organisasi mendorong inovasi, fleksibilitas, dan kesiapan untuk mengambil risiko yang terukur. Di sini, karyawan diberdayakan untuk bereksperimen dan menemukan solusi baru.
2. Perhatian terhadap Detail: Dimensi ini berfokus pada pentingnya presisi dan ketelitian di tempat kerja. Organisasi dengan perhatian yang tinggi terhadap detail mengharapkan karyawan untuk bersifat analitis dan berorientasi pada detail.
3. Orientasi pada Hasil: Di sini, penekanan diberikan pada pencapaian hasil. Organisasi dengan orientasi hasil yang kuat memprioritaskan hasil daripada proses atau metode khusus yang digunakan untuk mencapainya.
4. Orientasi pada Manusia: Dimensi ini mencerminkan seberapa besar suatu organisasi mempertimbangkan unsur manusiawi dalam pengambilan keputusan. Organisasi dengan orientasi pada manusia yang tinggi memprioritaskan kesejahteraan dan dampak keputusan mereka terhadap karyawan dan pemangku kepentingan eksternal.
5. Orientasi pada Tim: Kolaborasi menjadi kunci dalam organisasi dengan orientasi tim yang kuat. Kerja diatur berdasarkan tim daripada upaya individual, memupuk rasa tanggung jawab bersama dan pencapaian kolektif.
6. Integritas: Dimensi ini menekankan pentingnya kejujuran dan perilaku etis dalam organisasi. Organisasi dengan penekanan tinggi pada integritas mengharapkan karyawan untuk menegakkan prinsip moral yang kuat dalam pekerjaan mereka.
Memahami keenam dimensi ini memungkinkan pemahaman yang lebih dalam tentang budaya suatu organisasi, nilai-nilainya, dan dampaknya terhadap perilaku karyawan.
Globalisasi
