Mohon tunggu...
โ˜…ๅฝก ๐…๐ž๐ฒ ๐ƒ๐จ๐ฐ๐ง ๅฝกโ˜…
โ˜…ๅฝก ๐…๐ž๐ฒ ๐ƒ๐จ๐ฐ๐ง ๅฝกโ˜… Mohon Tunggu... Administrasi - Anti Scam Activist - Pemerhati - Penulis - IG @feydownwsc_official

๐—ฃ๐—ฒ๐—ป๐—ฒ๐—ฟ๐—ถ๐—บ๐—ฎ ๐—ž๐—ผ๐—บ๐—ฝ๐—ฎ๐˜€๐—ถ๐—ฎ๐—ป๐—ฎ ๐—”๐˜„๐—ฎ๐—ฟ๐—ฑ ๐Ÿฎ๐Ÿฌ๐Ÿญ๐Ÿฐ โ€œ๐—ง๐—ต๐—ฒ ๐—•๐—ฒ๐˜€๐˜ ๐—œ๐—ป ๐—ฆ๐—ฝ๐—ฒ๐—ฐ๐—ถ๐—ณ๐—ถ๐—ฐ ๐—œ๐—ป๐˜๐—ฒ๐—ฟ๐—ฒ๐˜€๐˜ โ€œ ๐—”๐—ป๐˜๐—ถ ๐—ฆ๐—ฐ๐—ฎ๐—บ ๐—”๐—ฐ๐˜๐—ถ๐˜ƒ๐—ถ๐˜€๐˜/๐—ฃ๐—ฒ๐—ป๐˜‚๐—น๐—ถ๐˜€, ๐—บ๐—ฒ๐—ป๐—ฒ๐˜๐—ฎ๐—ฝ ๐—ฑ๐—ถ ๐—ธ๐—ผ๐˜๐—ฎ ๐—ฃ๐—ฒ๐—ฟ๐˜๐—ต, ๐—ช๐—ฒ๐˜€๐˜๐—ฒ๐—ฟ๐—ป ๐—”๐˜‚๐˜€๐˜๐—ฟ๐—ฎ๐—น๐—ถ๐—ฎ. ๐—œ๐—š @๐—ณ๐—ฒ๐˜†๐—ฑ๐—ผ๐˜„๐—ป๐˜„๐˜€๐—ฐ_๐—ผ๐—ณ๐—ณ๐—ถ๐—ฐ๐—ถ๐—ฎ๐—น โ€“ ๐—ซ @๐—ณ๐—ฒ๐˜†๐—ฑ๐—ผ๐˜„๐—ป โ€“ ๐—™๐—• โ€œ ๐—ช๐—ฎ๐˜€๐—ฝ๐—ฎ๐—ฑ๐—ฎ ๐—ฆ๐—ฐ๐—ฎ๐—บ๐—บ๐—ฒ๐—ฟ ๐—–๐—ถ๐—ป๐˜๐—ฎ ๐Ÿฏโ€ ๐—›๐—ฒ๐—น๐—ฝ๐—น๐—ถ๐—ป๐—ฒ ๐—ช๐—” ๐—ผ๐—ป๐—น๐˜† +๐Ÿฒ๐Ÿญ๐Ÿฐ๐Ÿต๐Ÿฐ ๐Ÿญ๐Ÿต๐Ÿฌ ๐Ÿฐ๐Ÿญ๐Ÿณ - ๐—˜๐—บ๐—ฎ๐—ถ๐—น : ๐˜„๐—ฎ๐˜€๐—ฝ๐—ฎ๐—ฑ๐—ฎ๐˜€๐—ฐ๐—ฎ๐—บ@๐—ด๐—บ๐—ฎ๐—ถ๐—น.๐—ฐ๐—ผ๐—บ

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Hati-hati Jebakan Scammers Melalui Ajakan Video Call

4 Juni 2019   02:25 Diperbarui: 29 Juni 2021   07:14 4940
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pesan ini saya tujukan untuk pria dan wanita Indonesia. Mohon hati hati pemerasan scammers melalui jebakan video call.ย 

Sasarannya adalah ย mereka ย yang memiliki akun media sosial tapi tidak diprivacy. Juga mereka yang mencantumkan no WA karena jualan online. ย Para pelaku adalah scammers Nigeria dan Indonesia. ย  Tentu saja sebelumnya pelaku sudah mengamati akun media sosial yang akan dijadikan sasaran, terutama pria beristri dan wanita bersuami. ย  Lalu ย pelaku menyimpan akun teman teman dan keluarga calon korban. ย 

JIKA CALON KORBAN WANITAย ย :ย 

Pelaku Nigerian and Indonesian scammersย 

ย Biasanya pelaku mengajak video call melalui FB atau WA. ย Ada dua cara yang dilakukan untuk memeras korban :ย 

1. Pelaku memancing dengan ย photo tampan. Lalu korban diajak pacaran. Sebelum minta uang pelaku akan menyuruh korban bugil sebagai bukti cinta. Tak lama pelaku mulai minta uang secara halus dengan berbagai alasan. Jika korban sudah merasa terjebak maka ancamanpun dilakukan.

Baca juga: Waspada Akun Instagram Anda Diambil Alih Scammers

ย 2. Pelaku langsung video call acak melalui WA. Jika ย yang mengangkat ย laki laki, maka pelaku langsung tutup telpon. Sebaliknya jika yang menerima wanita maka si pelaku ย memperlihatkan bagian terlarang. ย Tentu bagi wanita lugu ย ia akan bingung terbengong bengong lalu memperhatikan dengan heran. Maka saat itu juga pelaku merekam video call tersebut. ย Rekaman ย dikirim pada korban sambil ย meminta sejumlah uang dengan ancaman akan mengirim video tersebut ย pada teman teman dan keluarga.ย 

Saya menerima banyak sekali curhat korban korban video call jebakan. ย Mereka sangat ketakutan jika suami atau keluarganya tahu. ย  Sayangnya ada yang sudah terlanjur mengirim uang 5 juta rupiah lalu pelaku minta lagi dan lagi. Berapapun habis uang korban, rekaman itu akan disebar. Namun saya selalu memberi support agar tidak menuruti kemauan pelaku.

JIKA CALON KORBAN PRIA :ย 

Pelaku Nigerian Scammersย 

Mereka mendekati calon korban melalui media sosial ย dengan photo curian wanita sexy dan cantik. ย Pria mana yang tak tertarik walau berusaha kuatkan iman. Mereka ย saling tukar no WA dengan alasan agar chat lebih privacy. ย Pelaku dibalik photo sexy adalah scammer laki laki. Ia tak akan mau telpon tapi hanya chat saja

Baca juga: Surat Cinta dari Malaysia, Mendukung Kami Melawan Scammers!

Pendekatan mengajak pacaran atau selingkuh tak berlangsung lama. Lebih cepat lebih baik biar dapat uangnya cepat juga. ย Pelaku mengajak video sex dan biasanya calon korban tak mampu menolak karena senang. Kapan lagi berasyik asyik ย gratisan dengan wanita sexy tanpa diketahui istri. Korban tidak tahu jika yang diperlihatkan ย hanyalah video rekaman.

Saat ajakan video sex dimulai, pelaku akan menyuruh korban telanjang dengan wajah terlihat jelas. Namanya lagi nafsu disuruh apa saja menurut. Korbanyang asyik ย " beraksi " tak sadar diam diam direkam pelaku. ย Tak harus menunggu " selesai " jika rekaman sudah cukup jelas maka maka video call dihentikan. ย Lalu saat itu juga video " Korban main sendiri" diputar ulang. Pastilah saat itu juga korban sangat shock dan ketakutan. ย Pelaku dengan santai ย meminta sejumlah uang yang ย tak tanggung tanggung ย jumlahnya 5000 USD. Lalu mengancam akan akan menyebar rekaman tsb pada keluarga dan kawan kawan medsos korban.

Korban korban yang curhat pada saya kebanyakan pria beristri walau ada juga yang masih bujang. ย  Mereka datang pada saya dengan sangat ketakutan. Namun saya ajari cara menghadapi scammers2 ini.ย 

CARA MENGHINDARI :ย 

1. Atur privacy akun media sosial anda seperti FB atau IG

2. Jangan sembarangan menerima pertemanan tanpa mutual friendย 

3. Jangan menerima panggilan video call dari orang asingย 

4. Jangan pernah lupa ย Allah dimanapun berada

Baca juga: Waspada Scammer Indonesia Pakai Seragam Pelayaran

CARA MENGHADAPI PEMERASAN :ย 

1. Mohon ampun pada Allah SWT dan doa agar ditutup aib anda

2. Setia pada pasangan ย jika sudah menjadi suami/istri orang

3. Jangan panik dan jangan pernah menuruti kemauan pelaku

4. Non aktifkan akun medsos untuk sementara

5. Ganti no hp atau WA karena pelaku akan terus menghubungi anda dengan nomor2 berbedaย 

" Kita tak akan mampu mencegah manusia jadi penipu, namun kita bisa mencegah diri agar tak tertipu. Dimana saja , kapan saja jangan lupa iman dan logika"ย ย 

Salam waspada,ย 

IG : Fey Down

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun