Reputasi itu harus di bangun tak bisa serta merta seperti memegang magic wand milik Harry Potter, yang bisa menyulap karakter dan citra seseorang seketika.
Andai pun nantinya mereka telah dianggap memiliki kemampuan berpolitik tak ada jaminan juga akan melenggang mulus meraih Kursi Jabatan yang dimaksud.
Ada sejumlah faktor lain yang membuat seseorang memenangkan pemilu, salah satunya adalah Konsep Political Marketing seperti yang dipaparkan oleh Ferdi Akbiyik dan Ahmet Husrev Erogliu dalam tulisannya yang bertajuk "The Impact of Local Political Applications on Voter Choice".
Konsep ini menunjukan bahwa popularitas tak akan serta merta dapat memenangkan kontestasi politik, karena ada faktor lain yang memengaruhinya diantaranya kredibilitas kandidat, program kerja kandidat dan partai politik pengusungnya.
Katakanlah Raffi dan Agnez setelah dilakukan survey memang populer dan memiliki elektabilitas yang tinggi ada faktor lain yang memengaruhi tingkat keterpilihannya yakni program kampanye yang mengikuti isu terkini adalah komponen kedua yang harus diperhatikan kandidat.Â
Program yang dijanjikan saat kampanye merupakan salah satu faktor penting yang memengaruhi preferensi pemilih dalam periode pemilihan.
Dalam membuat program mereka pun harus responsif atas program lawannya dalam pemilu tersebut. Analisis program lawan pun menjadi sebuah keniscayaan untuk memetakan program apa yang akan disusun.
Lantas faktor lain yang tak kalah penting adalah partai politik pengusungnya, PKB secara tradisional tak memiliki basis yang kuat di DKI, beda cerita kalau PKB mengusung Raffi di Jawa Timur, mungkin peluangnya lebih terbuka meskipun komplikasi permasalahannya pun akan berbeda.
Jadi menurut saya sepertinya agak berat bagi Raffi Ahmad atau Agnez Mo untuk maju menjadi calon Gubernur DKI pada Pilkada 2024, apalagi yang mengusung atau yang mengusulkannya PKB.Â
Meskipun kemungkinan itu masih ada walau sangat kecil, karena segala kemungkinan dalam politik itu bisa saja terjadi.
Popularitas seorang kandidat tak akan serta merta memuluskan dalam memenangi pemilu.