Apalagi kemudian mereka terus melakukan pelanggran protokol kesehatan dengan menciptakan berbagai kerumunan. Revolusi akhlak  yang  diusung menjadi tambah berantakan tak tentu arah, dan menjadi bahan bullying sebagian besar masyarakat Indonesia.
Posisi politiknya terus tergerus, hingga akhirnya ia harus mendekam dibalik jeruji besi karena kasus kerumunan yang melanggar aturan protokol kesehatan
Maka dengan mengendurnya pengaruh politik dan melorotnya posisi tawar pada titik seperti itu, pilihan yang tersedia di atas meja Rizieq Shihab sekarang ini tidak banyak.
Lantas bagaimana dengan Anies Baswedan, apakah posisi politiknya juga akan ikut terhempas lantaran posisi Rizieq yang dikenal sebagai salah satu pendukungnya yang paling kuat kini tengah dalam posisi sulit.
Jika Pilkada DKI 2022 jadi digelar dan Anies Baswedan masih berminat untuk menjadi Gubernur DKI di term-nya yang ke-2, ia sepertinya akan kesulitan jika masih berharap pada Rizieq dan kelompoknya sebagai pengungkit elektabilitasnya.
Kecuali ada perubahan radikal pada peta politik di Indonesia terutama Jakarta dalam rentang waktu sekitar 1 tahun ke depan sebelum Pilkada, pilihan yang tersedia bagi Anies ya hanya itu-itu saja dan semuanya mengandung risiko.
Agak berbeda, jika tujuan politik Anies adalah Pilpres 2024 nanti. Bisa jadi Rizieq Shihab yang merupakan salah satu kekuatan utama pendukungnya sudah mampu membalikan keadaan, tak lagi menjadi bulan-bulanan seperti saat ini.
Namun pertanyaannya, akan kah pemerintah Jokowi memberi ruang bagi Rizieq Shihab untuk membalikan keadaan.
Jawabannya saya pikir ya, tentu tidak. Namun kondisi Politik Rizieq  dan para pengikutnya akan membaik jika Komnas HAM memutuskan insiden tol Jakarta Cikampek yang menewaskan 6 laskar FPI adalah kesalahan pihak Kepolisian.
Mereka menyadari betul hal tersebut, makanya perang narasi  terkait insiden tersebut di berbagai platform media digencarkan oleh Rizieq dan para pengikutnya seperti yang terjadi saat ini.
Jika hal tersebut terjadi  maka Rizieq sepertinya akan kembali mendapatkan angin dan pemerintah dan aparat keamanan akan lebih menahan diri.