Maestro musik campursari ini memang luar biasa, ia bisa membawa musik "pinggiran" menerabas semua kalangan, tak mudah melakukan itu, tak semua orang mampu melakukan hal seperti ini.
Didi Kempot sepertinya sudah menjadi bagian dari sebuah kultur, ya sekali lagi, mendiang sangat pantas disebut legenda.
Kaulah satu satunya
Di antara berjuta
Insan teristimewa
Patah tak tumbuh lagi
Hilang belum berganti
Kerana kau tersendiri
Kau kebanggaan kita
Kau budayawan bangsa
Engkau lagenda....
( Potongan lirik lagu "Legenda" cipt Hassan Habsah dan Fauzi Marzuki)
Sugeng Tindak Mas Didi......
Saya akan ingat, "Sakit Hati bukan untuk ditangisi, tapi untuk dijogeti."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H