Mau Dapat Penghasilan dari Menulis? Jangan Ikuti Saya!

Tulisan saya ini bersumber dari Blog pribadi (Ferry.web.id). Namun di sini, di dalamnya saya ubah sedikit demi menyesuaikan dengan para pembaca di media platform ini (kompasiana) agar lebih terkesan nyambung dan enak dibaca.

Sudah kita ketahui bersama bahwa kegiatan menulis bisa menjadi sumber penghasilan bagi si penulis. Tentunya tergantung media atau platform dimana ia memuat tulisan. Seperti misalnya dengan membuat Blog pribadi untuk dipasang Google Adsense sebagai salah satu sumber penghasilan.

Saya nggak perlu membeberkan bukti betapa menulis itu cukup menjanjikan dalam segi finansial karena di luar sana sudah seabrek/banyak orang yang dengan gamblangnya membuat konten tulisan tentang penghasil dari menulis. Jumlah nominalnya nggak main-main, terlebih lagi di tambah dengan Vlog (Youtube) hasilnya bisa mulai dari jutaan sampai milyaran.

Sengaja saya menulis hal ini agar anda yang memiliki keinginan mendapat penghasilan dari kegiatan menulis tersebut jangan sampai mengikuti/melakukan seperti apa yang saya lakukan dahulu saat awal masuk kedunia menulis (Blogger). Jika tidak, maka anda akan bernasib sama seperti saya yang mana sudah bertahun-tahun punya Blog (media menulis) tapi tak sepeser pun mendapat penghasilan darinya. Apa sajakah itu? silakan teruskan membaca tulisan saya ini!

Niatnya iseng-iseng

Emang sich banyak orang yang mengatakan kalau dia itu awalnya cuma iseng lalu seiring berjalannya waktu pada akhirnya menjadi penghasilan lumayan.

Sepintas nggak ada yang aneh dari pernyataan tersebut. Mungkin saja benar dan mungkin saja cuma ingin menutupi ambisinya dalam meraih keuntungan dari kegiatannya tersebut. Ya namanya juga orang 'sukses' dalam hal yang digelutinya, ngomong apa pun bakalan didengar oleh banyak orang yang sama ingin 'sukses' mendapat penghasilan seperti dia.

Ketahuilah bahwa kesuksesan itu nggak pernah berangkat dari iseng-iseng. Kesuksesan itu selalu berangkat dari keseriusan dan kerja keras.

Kesuksesan itu selalu berangkat dari keseriusan dan kerja keras.

Jadi disini, rubahlah dari niat iseng-iseng menjadi niat ingin mendapatkan penghasilan! Karenanya tentukan dari awal sebelum membangun sebuah Blog sebagai media menulis, mencari penghasilan apa memang cuma iseng-iseng? Kalau niatnya ingin mendapat penghasilan maka InsyaAllah cepat atau lambat anda akan mendapatkannya, kalau niatnya cuma iseng ya pastinya hasilnya pun cuma iseng alias cuma dapat happy dan seru-seruan aja.

Nach, inilah saya dahulu awal bikin Blog sebagai sarana menulis yang punya niat cuma iseng-iseng, tak ayal selama lebih 10 tahun nge-Blog ya hasilnya pun cuma iseng alias tak mendapat sepeser pun. Dan itu memang pilihan saya pada saat itu, tapi sekarang niatan itu saya rubah. Yang tadinya cuma iseng, saat ini saya berniat menjadikan Blog sebagai penghasilan tambahan.

Tidak konsisten

Ya.. namanya juga cuma iseng-iseng. Bikin konten tulisan di Blog ya suka-suka, dibaca syukur, nggak dibaca ya udah nggak apa-apa. Aturan pun suka-suka sekehendak diri sendiri. Mau nulis pun ya nanti saja kalau 'mud'-nya lagi ada.

Dengan begitu maka hasilnya pun saya sendiri yang merasakannya. 10 tahun lebih jadi Blogger tapi tak sepeser pun penghasilan yang saya dapat atas ke-tidak konsisten-an saya tersebut. Kembali lagi ke awal tulisan, karena memang niat saya ya cuma iseng-iseng.

Bagi anda yang memang berkeinginan mendapatkan penghasilan dari kegiatan menulis, jika tidak bisa konsisten dalam pembuatan konten tulisan, maka saran saya tinggalkanlah! Carilah penghasilan lain. Jika tidak, percayalah! Anda hanya membuang waktu percuma.

Jika tidak bisa konsisten dalam pembuatan konten tulisan, maka saran saya tinggalkanlah! Carilah penghasilan lain.

Oleh karena itu, konsistenlah dalam pembuatan konten dan juga pembahasan di dalamnya, ikutilah aturan-aturan yang ada. Dan usahakan agar mampu untuk tidak melanggar ketentuan dalam menulis, ikutilah apa yang menjadi kemauan para calon pembaca di luar sana. Teruslah dengan konsisten memberikan manfaat kepada mereka atas konten yang anda buat. Dengan begitu, niscaya mereka pun akan memberi manfaat kepada anda dalam bentuk yang lain.

Menunggu sempurna

Lucu memang jika ada orang beralasan tidak mau melakukan hal apapun itu termasuk menulis di karenakan belum sempurna, contohnya tak pernah memulai menulis artikel padahal sudah punya Blog. Nanti aja achhh.. kalau sudah seperti si "A" dan si "B".

Naifnya hal itu (menunggu sempurna) adalah yang saya perbuat dahulu. Betapa saya merasa enggan dan malu jika nantinya konten tulisan di Blog hasilnya jelek alias tidak sebagus seperti karya 'tetangga sebelah'.

Begitu seterusnya dan seterusnya. Yang saya lakukan hanyalah mengumpulkan teori-teori tutorial nge-Blog tanpa pernah memulai bikin konten tulisan. Alhasil kepala punyeng, waktu banyak terbuang, tapi Blog masih kosong melompong.

Bagus memang sebelum mulai membuat konten apa pun itu baiknya terlebih dahulu mencari sumber inspirasi atau rujukan sebagai penunjang konten yang akan dibuat. 

Namun sangat buruk jika hanya sebatas mencari kesempurnaan terhadap konten yang akan dibuat. Padahal sampai kapan pun, siapa pun tak akan bisa sempurna hasilnya apa pun itu, karena memang kita manusia bukan makhluk yang sempurna. 

Boleh jadi hasil konten yang dibuat itu jelek menurut kita, namun belum tentu di nilai jelek oleh orang lain dan juga sebaliknya. Ya.. jadi 'jatuhnya' ranah relatif-lah. Yang terpenting adalah bisa memberi manfaat kepada banyak orang, maka hal itu sudah lebih dari cukup.

Penutup

Hanya itu yang dapat saya sampaikan pada tulisan saya kali ini. Jika ingin punya penghasilan dari kegiatan menulis, maka jangan lakukan seperti apa yang saya lakukan di awal-awal bikin Blog (media menulis).

Pasang niat bahwa anda tidak sedang iseng-iseng saat bikin Blog. Niatkan bahwa anda memang ingin punya penghasilan dari hobi anda yaitu menulis.

Teruslah konsisten dalam pembuatan konten. Tanpa bersikap konsisten sama saja anda tengah membuang waktu percuma.

Tak perlu menunggu sempurna, mulailah dari setelah membaca tulisan saya ini. Asal nggak ngelanggar hukum, mulailah membuat konten. Tak ada yang  instan di dunia nyata maupun maya. Segala sesuatunya membutuhkan proses panjang dalam menuju kesempurnaan. Berjalanlah sambil belajar! Ketahuilah bahwa para penulis 'papan atas' semuanya bermula dari konten 'kaleng rombeng' (buruk), termasuk saya tentunya yang membuat tulisan seperti ini pun berawal dari tulisan 'kaleng rombeng.

Saya ucapkan selamat berkarya, dan semoga nanti hasil karyamu itu bisa menjadi salah satu sumber penghasilan dan yang terpenting bisa membawa manfaat bagi banyak orang.