4. Butuh kehangatan
 Salah satu alasan bayi menangis saat tidur adalah karena bayi membutuhkan kehangatan dan rasa aman.
 Ini mungkin alasan mengapa bayi selalu tidur di gendongan ibunya dan ingin digendong. Hal ini wajar, sehingga bayi bisa mengacau setiap kali ia tidur di tempat tidur atau saat Anda tidur.
 5. Tidak Ada Rutinititas
 Keteraturan dan keteraturan tidak dapat menciptakan rasa aman dan damai. Meski baru berusia beberapa bulan, otak bayi yang baru lahir sangat cerdas dan dapat mempelajari kebiasaannya sendiri, termasuk mengikuti rutinitas.
 Jika anak tidak memiliki aktivitas yang teratur, anak menjadi sulit untuk memprediksi kapan waktunya untuk tidur atau makan. Kurangnya rutinitas bisa membuat bayi rewel dan menangis saat Anda meletakkannya.
 6. Tahap menangis ungu
 Tahap menangis ungu mengacu pada saat bayi menjadi gelisah dan sulit untuk menenangkannya saat menangis. Ini juga bisa menjadi alasan mengapa bayi menangis saat tidur.
 Biasanya, tangisan ungu dimulai pada usia 2 minggu dan mencapai puncaknya pada 8 minggu.
 Tanda tangisan ungu adalah bayi tidak akan menangis kesakitan dan tidak akan tenang setelah mencoba menenangkannya dengan cara apa pun yang diperlukan. Biasanya, kondisi ini hilang dengan sendirinya dalam 12 minggu.
 7. Regresi tidur