Mohon tunggu...
Fernbaby
Fernbaby Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis

Berbagi informasi dan edukasi anak bayi dan parenting

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Simak 7 Tips Meningkatkan IQ Bayi | Fernbaby

16 September 2022   09:50 Diperbarui: 16 September 2022   11:35 404
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Selain itu,  makanan laut dari perairan yang terkontaminasi juga harus dihindari, karena dapat mengandung racun yang berbahaya bagi kesehatan otak.

4. Melindungi dari infeksi selama kehamilan

 Selama kehamilan, sebisa mungkin hindari hal-hal yang dapat menyebabkan infeksi. Infeksi  selama kehamilan tidak hanya mempengaruhi tubuh ibu hamil, tetapi juga mempengaruhi janin.

Infeksi selama kehamilan dapat merusak otak bayi, bahkan saat masih  dalam kandungan. Karena itu, Anda harus mengambil tindakan pencegahan untuk menghindari infeksi selama kehamilan.

 Beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mencegah infeksi antara lain:

  • Jaga kebersihan
  • Jauhi orang sakit
  • Hindari membersihkan kotoran kucing
  • Hindari daging mentah dan susu yang tidak dipasteurisasi.

5. Pengobatan masalah tiroid selama kehamilan

 Jika Anda memiliki hipotiroidisme atau kekurangan hormon tiroid tiroksin karena  tiroid yang kurang aktif, Anda harus berkonsultasi dengan dokter Anda untuk menemukan solusi terbaik. Pasalnya, hipotiroidisme berpeluang melahirkan anak dengan IQ rendah.

 Ahli endokrin dan dokter kandungan akan menentukan dosis obat yang tepat untuk mengobati hipotiroidisme selama kehamilan.

 6. Beri bayi Anda ASI sebanyak mungkin 

 Banyak penelitian menunjukkan bahwa menyusui membantu anak menjadi lebih pintar, meningkatkan memori jangka panjang, dan  memecahkan masalah seiring bertambahnya usia.

 Jadi, jika memungkinkan, berikan  ASI eksklusif selama 6 bulan pertama kehidupan, kemudian lanjutkan menyusui secara bergantian dengan makanan pendamping hingga bayi berusia 1 hingga 2 tahun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun