Pembegalan Dapat Menghilangkan Nyawa Seseorang Menurut Tindak Pidana Islam

Dengan perubahan berkembangnya zaman yang kini semakin maju memberikan dampak yang besar bagi prilaku masyarakat,perubahan ini adanya teknologi yang semakin maju yang membuat pola pikir manusia semakin mudah untuk berubah karena adanya media social,termasuk dengan mudahnya merubah pola pikir anak remaja menjadi berbuat kejahatan,contohnya seperti begal.

Begal adalah sekelompok orang yang bergelombong dalam maksud menggangu orang-orang dijalan membunuh/menganiaya seseorang yang tidak bersalah. dengan kejam dan juga merampas harta benda orang dengan sengaja untuk kebutuhan/kebahagiaan mereka tanpa memikirkan perasaan seseorang yamg telah dibegal tersrbut.

Pendorong adanya kasus pembegalan tersebut adalah tentang materealis gaya hidup masyarakat,pandangan masyarakat dan juga dampak dari media masa maupun media elektronik,termasuk dalam menonton film yang berhubungan keji tentang merampok/membunuh manusia,pencurian,dan bisa juga melalui berita atau game yang telah dimainkan,lemahnya penegakan hukum,dan juga terbatasnya lapangan pekerjaan.

Begal merupakan Tindak Pidana didalam KUHP yang termasuk dalam penggolongan tindak kejahatan pencurian dan juga kekerasan,yang sebagaimana kejahatan begal dituntut atau dihukum dengan pasal 365 KUHP.

Passal 365 KUHP adalah bentuk pencurian yang dilakukan pada waktu malam hari dalam sebuah rumah,perkarangan tertutup,dijalan umum ataupun didalam kereta api yang sedang berjalan.

Bentuk pokok Tindak Pidana pencurian diatur dalam pasal 362 tentang pencurian dan juga pasal 365 ayat (3) KUHP,terhadap Tindak Pidana pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan kematia baik sengaja ataupun tidak sengaja maka akan dikenakan sanksi pidana penjara dengan ancaman paling lama lima belas tahun.

Pada kasus pembegalan ada beberapa istilah yang terdapat didalam Al-Quran yang terkait dalam bentuk hukuman yang berlaku,yaitu :

1.Hirabah

2.Sirqah 

3.qittau thariq

4.qitthau sabil

Dalam istilah agama begal merupakan suatu kejahatan yang mengambil hak orang lain,pada sudut pandang agama Islam kitab suci Al-Quran merupakan landasan utama yang di tafsir didalam Al-Quran surat (Al-Maidah : 33)

َويَ ِربُو َن هللاَ َو َر ُسولَهُ ِذي َن يُ َحا ْسعَ ْو َن فِ ْر ِض َما َج َزا ُؤا الَّ َقتَّلُوا إِنَّ َن يُ َسا ًدا أ فَ ي اْألَ ُهم ِ م ْن ْر ُجلُ َ ِه ْم َوأ ْيِدي َ ْوتُقَ َّط َع أ َ ْو يُ َصلَّبُوا أ أ ِخلَ َ َ ٍف أ ْوا ِل َك ْو يُنفَ ُه ْم ْر ِض ذَ ِم َن اْألَ لَ ُه ْم دْنيَا َولَ ُي ُُ فِي ال ُّ ٌم ْز ِخ ا ٌب َع ِظي ِخ َر ِة َعذَ فِي اْألَ 

“Sesungguhnya pembalasan terhadap orang-orang yang memerangi Allah SWT dan Rasulnya dan membuat kerusakan Dibumi, hanyalah mereka dibunuh atau disalib, atau dipotong Tangan dan Kaki mereka bertimbal balik, atau dibuang dari Negeri (tempat kediamannya). Yang demikian itu sebagai sesuatu penghinaan untuk mereka di Dunia dan di Akhirat mereka memperoleh siksaan yang Besar, kecuali orang-orang yang Taubat (diantara mereka) sebelum kamu dapat menguasai (menangkap) mereka, maka ketahuilah bahwasanya Allah SWT maha pengampun maha penyanyang”.

Dengan semakin maraknya kasus begal di Indonesia ini seharusnya pihak Kepolisian menempatkan para anggotanya untuk menyebar di jalan-jalan sepi akan rawannya pembegalan,menghimbau supaya masyarakat jika berpergian jangan terlalu pulang malam dan juga tidak memakai perhiasan/aksesoris yang berlebihan sehingga dapat memancing adanya pembegalan tersebut.

Bagi para pelaku korban pembegalan sebaiknya mereka untuk diarahkan kearah yang lebih positif contohnya seperti mengikuti beladiri,baik karate,taekwondo,silat,muaythai,maupun tinju.Bisa juga sesuai keinginan mereka seperti sepak bola,basket,ataupun kegiatan militer

Jika para pelaku begal tersebut sudah dikasi arahan yang jauh lebih baik/hal-hal yang sifatnya positif,maka akan bermanfaat dan mereka akan menjadi pribadi yang jauh lebih baik baik untuk dirinya maupun di lingkungan masyarakat.

Dan bagi setiap orangtua mereka wajib untuk memperhatikan dan mengawasi tingkah laku anaknya tersebut dan juga pergaulannya baik dilingkungan masyarakat maupun sekolah,jika segala bentuk seperti halnya perhatian,pengawasan,bimbingan yang jauh lebih baik dari orangtuanya maka mereka akan berubah dan terpengaruhi hal-hal positif.