Mohon tunggu...
Feraa
Feraa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga

Menulis untuk belajar

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Gas Melon Mulai Langka, Pro Kontra Kebijakan Subsidi

28 Juli 2023   19:17 Diperbarui: 28 Juli 2023   19:27 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun sepenglihatan penulis, pembelinya tetap saja masih tak sesuai sasaran dan tetap diberikan juga kepada pembeli yang manapun dengan jatah satu ktp untuk satu kk mendapat satu tabung gas 3 kg.

Kemudian, pemerintah daerah juga mengeluarkan surat edaran bahwasanya tabung gas ini hanya untuk masyarakat ekonomi kelas bawah, tetapi begitu saja langsung memaksakan instruksi dengan pengurangan yang disengaja. Tentunya kebijakan ini membuat panik sementara pada masyarakat. 

Menurut penulis, apabila memang gas tabung melon 3 kg ini pemerintah benar-benar ingin mengatur siasat agar sesuai sasaran, mengapa tidak melakukan pendataan kepada orang-orang yang sesuai dengan kriteria ini kemudian hanya menjualnya kepada sasarannya saja dan tetap memberikan alternatif distribusi penjualan tabung gas lainnya yang non-subsidi kepada masyarakat yang bukan termasuk sasarannya sehingga semua aman, tidak dirasa sebagai sebuah kelangkaan.

Begitu banyak komentar dan cuitan-cuitan masyarakat atas terjadinya kelangkaan ini, ada yang merasa ini akal-akalan pemerintah, perpolitikan katanya, ada juga yang menyatakan mungkin saja semua ini terjadi karena dorongan untuk masyarakat kemudian berganti menggunakan kompor listrik, dan bahkan cuitan lainnya yang tidak bisa dijelaskan satu per-satu. 

Sejak awal, distribusi dari tabung gas melon 3 kg ini memang sudah tidak tepat, didistribusikan secara bebas tanpa hambatan agar semua pihak bisa menikmati, kemudian ketika konsumennya mulai membludak dan kecanduan, pemerintah mulai bingung akan kesesuaian arah tujuan dan sasaran atas hadirnya tabung gas melon yang mungil itu karena anggaran subsidinya juga mulai membengkak.

Suatu kebijakan memang tidak bisa memuaskan semua pihak, tetapi akan selalu ada kebijakan yang dapat membantu semua orang tanpa membuat sebagian orang menjadi merasa dirugikan. 

Entah bagaimana kelanjutan kebijakan tabung gas melon 3 kg ini akan berjalan ke depannya, karena nyatanya bensin pertalite yang beberapa waktu lalu juga sempat sulit karena merupakan produk subsidi, masih terus tersedia dan terus berlanjut dikonsumsi hingga kini oleh masyarakat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun