Mohon tunggu...
Fenni Bungsu
Fenni Bungsu Mohon Tunggu... Freelancer - Suka menulis

Penyuka warna biru yang senang menulis || Komiker Teraktif 2022 (Komunitas Film Kompasiana)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sesal si Tukang Parkir

30 November 2023   20:22 Diperbarui: 30 November 2023   20:43 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dok. freepik (https://www.freepik.com/free-vector/coronavirus-border-closure-concept-illustration_7709399.htm)

Hingga sore itu, satu motor tiba-tiba di parkirkan di sebuah minimarket.

Sambutan sinis, terkembang dari si tukang parkir.

Tanpa seragam jelas

Tidak pula disertai identitas pada pakaiannya.

Hanya terdapat topi dan peluit, kerap menjadi sahabat karibnya.

Sekalipun menggunakan atribut,

hanya sebatas rompi dengan bagian punggungnya bertuliskan kata: "Tukang Parkir"

Bagaimana raut wajahnya?

bergantung pada siapa yang memarkirkan kendaraan.

Kadang senyum disunggingkannya,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun