Hai..hai.., ada yang menarik nih di Jurnal Perempuan 95 vol.22 No.4, November 2017. Hmm, sebelumnya sudah kenal belum sama Jurnal Perempuan (JP)?
JP merupakan media informasi yang mengkhususkan pada penelitian dan menyajikan artikel mengenai persoalan perempuan yang ada di Indonesia. Terbitan pertamanya yaitu pada tahun 1996. Dengan tagline "untuk pencerahan dan kesetaraan", JP 95 menghadirkan hal-hal yang berkaitan dengan Perempuan Nelayan. Saya mendapatkannya ketika mengikuti seminar.
Yuk simak bahasannya.
JP 95 yang akan banyak mengulas seputar Perempuan Nelayan, terbagi dari beberapa bab, yaitu :
- Topik Empu, terbagi lagi menjadi lima sub bab, yaitu Perempuan Nelayan di Desa Morodemak dan Purworejo, Perempuan Nelayan di Gresik, Perempuan dalam sektor Perikanan berbasis Gender, Reklamasi Teluk Jakarta, dan Perempuan Pengolah Kerang Hijau.
- Riset, mengenai studi kasus Perempuan Petambak Udang di Dipasena, Lampung.
- Wawancara
- Kata Makna
- Profil
- Resensi Buku
- Rubrik Budaya
JP 95 yang saya dapatkan dari acara Perempuan Nelayan yang diselenggarakan oleh JP pada akhir Januari lalu, ternyata mendatangkan perwakilan Perempuan Nelayan, yang salah satunya adalah Ibu Masnuah.
Dengan adanya informasi mengenai perempuan nelayan, tentu akan membuka pengetahuan yang luas kepada publik, bahwa profesi nelayan tidak hanya diperuntukkan kepada laki-laki saja. Sebab, pada dasarnya perempuan yang melakukan segala aktivitas dari sebelum, saat, dan setelah melaut.
Sampai di sini perjumpaan kita, dan selalu  #SemangatCiee
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H