Mohon tunggu...
Felix Sevanov Gilbert (FSG)
Felix Sevanov Gilbert (FSG) Mohon Tunggu... Freelancer - Fresh Graduate Ilmu Politik UPN Veteran Jakarta. Intern at Bawaslu DKI Jakarta (2021), Kementerian Sekretariat Negara (2021-2022), Kementerian Hukum dan HAM (2022-2023)

iseng menulis menyikapi fenomena, isu, dinamika yang kadang absurd tapi menarik masih pemula dan terus menjadi pemula yang selalu belajar pada pengalaman

Selanjutnya

Tutup

Politik

Dilema Program "Vaksin Untuk Semua" (Prioritas, Umum, dan Mandiri) Ditinjau dari Teori Keadilan Rawls

20 April 2021   20:44 Diperbarui: 20 April 2021   20:53 323
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kuncinya hanyalah satu : KONSISTEN. Optimis sebagai Bangsa adalah kewajiban, itu adalah perjuangan itu adalah mimpi dan itu adalah harapan yang manusiawi. Namun, harus berkesinambungan dan janganlah mengulangi kesalahan yang sudah-sudah.

REFERENSI :

Rawls, John (1971), A Theory of Justice, Cambridge : The Belknap Press

Rawls, John (1999), A Theory of Justice : Revised Edition, Cambridge : The Belknap Press of Harvard University Press

Rawls, John (1985), Justice as Fairness : Political not Metaphysical, Philosophy and Public Affairs, Vol. 14, No. 3 diakses dari https://www.jstor.org/stable/2265349 pada 15 April 2021 pukul 20:37 WIB

Dahl, Robert A. (1985), A Preface to Economy Democracy, Berkeley : University of California Press (terj.)

Fattah, Damanhuri (2013), Teori Keadilan Menurut John Rawls, Jurnal Tapis Vol 9, No 2 diakses dari http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/TAPIs/article/view/1589 pada 15 April 2021 pukul 20:00 WIB

Anggara, Sahya (2013), Teori Keadilan John Rawls Kritik Terhadap Demokrasi Liberal, JISPO VOL. 1 Edisi: Januari-Juni Tahun 2013 diakses dari https://media.neliti.com/media/publications/195183-ID-teori-keadilan-john-rawls-kritik-terhada.pdf pada 15 April 2021 pukul 20:54 WIB

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun