BAB 3 KESIMPULAN
Dari penjelasan di atas kita sebagai generasi penerus bangsa memiliki rasa nasionalisme yang tinggi dalam mencari dampak-dampak dari perkembangan zaman.Â
Kita sebagai penerus generasi bangsa jangan sampai terpengaruh oleh dampak negatif perkembangan zaman, karena kurangnya rasa cinta tanah air.Â
Generasi muda Indonesia harus bisa bersikap selektif dengan cara meningkatan generasi muda akan nilai-nilai luhur budaya bangsa, seperti sarana untuk membangkitkan semangat nasionalisme, yang dapat dilakukan dengan senantiasa memupuk rasa persatuan dan kesatuan bangsa dan bernegara dalam kehidupan bermasyarakat.
Tanpa adanya pengorbanan, mustahil persatuan dan kesatuan dapat terwujud, malah sebaliknya akan dapat menimbulkan perpecahan.
Jadi seharusnya warga negara Indonesia menyadari bahwa mereka merupakan bagian dari bangsa Indonesia dan berkewajiban untuk mempertahankan kebudayaan yang dimiliki.Â
Banyak generasi muda yang tingkah lakunya tidak kenal sopan santun dan cenderung cuek tidak ada rasa peduli terhadap lingkungan sekitarnya.Â
Hal tersebut dikarenakan pengaruh globalisasi yang menganut kebebasan dan keterbukaan, sehingga mereka bertindak sesuai hati mereka. Jika pengaruh-pengaruh diatas dibiarkan begitu saja, maka akan hilangnya generasi muda atau penerus bangsa Indonesia.
Semakin berkembangannya teknologi informasi dan komunikasi, maka mengakibatkan juga pengaruh negatif globalisasi seperti hilangnya nasionalisme yang terjadi dikalangan muda Indonesia sekarang.Â
Kehadiran teknologi tersebut, memudahkan masyarakat Indonesia untuk melakukan komunikasi dengan jarak yang sangat jauh, tidak hanya antar kota, melainkan antar negara juga teknologi dapat membantu kita dalam berkomunikasi antar satu dengan yang lain.
Moral generasi bangsa menjadi rusak dan nilai nasionalisme akan berkurang, karena tidak ada rasa cinta terhadap budaya bangsa sendiri dan rasa peduli terhadap masyarakat.Â