Mohon tunggu...
Pendidikan

Apakah Benar Ukuran Sel Gajah dan Sel Tikus Sama?

28 Agustus 2018   22:24 Diperbarui: 29 Agustus 2018   21:34 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tentu saja, sel juga mengalami pembelahan agar dapat membagi satu sel induk menjadi 2/lebih sel. Sementara itu, pembelahan sel sendiri juga dibagi menjadi dua, yaitu mitosis dan meiosis. Mitosis terjadi apabila sel menghasilkan sel anak yang dapat membelah lagi, sedangkan meiosis terjadi apabila sel yang dihasilkan tersebut menghasilkan gamet yang tidak bisa membelah lagi.

Mitosis mengalami 5 fase pembelahan juga loh. Fase-fase tersebut terdiri dari profase, metafase, anafase, telofase, dan interfase.  Pada umunya juga, 5 fase ini terjadi dan berlangsung secara singkat. Di lain sisi, pembelahan meiosis mengalami 2 bagian, yaitu meiosis 1 dan meiosis 2. Di meiosis 1, terdapat 4 fase yaitu profase 1, metafase 1, anafase 1, dan telofase 1. Meiosis 2 juga tentunya akan mengalami 4 fase yaitu profase 2, metafase 2, anafase 2, dan telofase 2.

Karena kita sudah membahas dasar teori sel, mari kita bahas hewan-hewan yang bersangkutan dengan masalah yang akan kita bahas sekarang ini! Hewan yang akan kita bahas adalah tikus dan gajah, lebih tepatnya SEL tikus dan SEL gajah. Namun, sebelum kita membahas sel mereka, ada baiknya kita mengenal mereka lebih dulu.

Yang akan kita bahas pertama adalah gajah. Gajah adalah salah 1 hewan terbesar di dunia dan merupakan spesies hewan darat terbesar didunia ( Gajah Jantan ). Spesies gajah yang diakui ada 2, yang pertama adalah gajah afrika ( Loxodonta Africana ) dan gajah asia ( Elephas maximus ) . Gajah adalah satu-satu nya familia dari ordo Proboscidea yang belum punah, spesies lain yang sudah punah diantaranya adalah mammoth dan mastodon. 

gajah-5b86ae28677ffb212179e7a3.jpg
gajah-5b86ae28677ffb212179e7a3.jpg
Gajah dianggap spesies terbesar karena ia memiliki tinggi kurang lebih 4 m ( 13 feet) dan berat yang bisa mencapai 7000 kg ( 15.000 lb). Gajah memiliki berbagai ciri khas, salah satunya adalah belalainya. Belalai gajah memiliki banyak fungsi, beberapa diantaranya adalah bernapas, menghisap air, dan mengambil benda.

Selain belalai, gajah juga memiliki taring yang berfungsi senjata dan alat untuk memindahkan benda atau menggali. Namun sayangnya, sekrag banyak gajah yang diburu dan dibunuh hanya untuk diambil belalai dan taringnya. Sehingga, lama kelamaan keberadaan hewan herbivora ini akan makin menipis.

Hewan kedua yang akan kita bahas selanjutnya adalah tikus. Tikus adalah salah satu hewan pengerat dari ordo Rodentia. Tikus adalah hewan pengerat yang bisa dibilang omnivora, herbivora, atau bahkan hanya mengkonsumsi cacing tanah, jamur, atau serangga air lainnya. Sebagian besar tikus hidup di habitat yang kotor sehingga tikus biasanya membawa banyak bibit-bibit penyakit.

tikus-2-5b86aad6ab12ae140c402d95.jpg
tikus-2-5b86aad6ab12ae140c402d95.jpg
Namun, tikus sendiri sering disebut hewan yang pintar karena tubuh tikus sangatlah fleksibel sehingga di dalam celah 1 cm dia dapat memasukkan tubuh nya dengan mudah, tikus betina juga dapat melahirkan sekitar 3-8 kali setahunnya sehingga jumlah spesies tikus sangatlah banyak, tikus juga mampu bersembunyi dengan baik dari musuh atau predator mereka sehingga mereka sangat sulit untuk diberantas.

Ukuran tikus berbeda-beda, yang terkecil adalah Tikus Kerdil Afrika ( ukuran dibawah 7 cm, ber massa 10 gram ), sedangkan tikus terbesar di Indonesia adalah Tikus Bambu Sumatra yang ber-ukuran kurang lebih 50 cm.

Karena kita sudah mengenal hewan yang akan kita bahas secara lebih lanjut, maka sekarang saya akan menganalisis pembahasan kita hari ini. Apakah kalian pernah bertanya-tanya tentang "Apakah ukuran sel di tubuh sebesar gajah sama dengan ukuran sel di tubuh seekor tikus?" jika pernah, kalian akan menemukan jawabannya sekarang!

PENDAPAT SAYA

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun