Mohon tunggu...
Febyona galuh Damayanti
Febyona galuh Damayanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA IAIN KENDARI PRODI EKONOMI SYARIAH (C)

Prodi Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN KENDARI Mahasantri Mahad Al-Jami'ah IAIN KENDARI

Selanjutnya

Tutup

Money

Dampak yang Akan Dirasakan Sektor Rumah Tangga Jika Harga BBM Naik

2 September 2022   14:08 Diperbarui: 3 September 2022   18:03 313
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Kendari, 02 September 2022 - Per 01 September 2022 harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi resmi turun hampir di seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Ada tiga jenis BBM non subsidi yang diturunkan harganya oleh Pertamina, yaitu bensin Pertamax Turbo (RON 98), Dexlite, dan Pertamina Dex.

Lalu bagaimana kabar Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi? Hingga artikel ini dirilis, menurut beberapa sumber, harga BBM subsidi belum dinaikkan alias tetap stabil. Namun itu tidak menutup kemungkinan harga BBM subsidi tidak dinaiikan. 

Seperti unggahan terbaru Menteri Sri Mulyani yang menjelaskan terkait apa penyebab dinaikkannya harga BBM subsidi atau pengurangan subsidi BBM antara lain karena tiga faktor yang terjadi diluar perkiraan, yaitu Harga Minyak Indonesia (ICP) melonjak dari yang sebelumnya USD 100/barrel menjadi USD 105/barel, kurs dari Rp 14.450 menjadi Rp 14.700, dan volume konsumsi BBM subsidi meningkat. 

Beliau mengungkapkan bahwa anggaran susidi dan kompensasi BBM telah dinaikkan tiga kali lipat dari sebelumnya Rp 152,5 T menjadi Rp 502,4 T melalui Perpres 98/2022 dan berpotensi membengkak hingga Rp 698 T apabila subsidi BBM tidak dikurangi. 

Fakta yang mengejutkan dari unggahan Sri Mulyani tersebut adalah BBM bersubsidi lebih banyak dinikmati oleh golongan masyarakat yang lebih mampu kemudian ini dinilai salah sasaran dan tidak adil.

Selengkapnya: https://www.instagram.com/p/Chwz22bpGMM/?igshid=YmMyMTA2M2Y=

Dalam kunjungan kerja Presiden Jokowi di Papua, beliau mengungkapkan bahwa BBM masih dihitung dengan prinsip kehati-hatian. "BBM semuanya masih pada proses dihitung, dikalkulasi dengan hati-hati," ucap Presiden Jokowi di Papua, Kamis, 1 September 2022.

Tidak ada kejelasan mengenai kapan pengumuman harga BBM subsidi akan dinaikkan, namun yang jelas sudah banyak informasi yang mendukung asumsi tersebut. 

Walaupun harga BBM subsidi belum dinaikkan, masyarakat luas sudah mengira harga BBM subsidi akan naik, tinggal menunggu waktu membuktikannya. Hal ini membuat masyarakat berekspetasi bahwa harga barang-barang dan jasa yang lain akan ikut naik, meskipun harga BBM subsidi belum naik. 

Bagaimana dampaknya dalam kehidupan jika harga BBM subsidi naik?

Sebagai contoh dalam sektor Rumah Tangga akan berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Pertumbuhan ekonomi sebagian besar berasal dari konsumsi rumah tangga. Rumah tangga mengambil peran sebanyak 56% dalam pertumbuhan ekonomi di Indonesia. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun