Oh Pemuda…
sungguh berjuta benar
perjuanganku hanya sebatas ekstase fana
yang merasa sesal tak berguna
aku terkurung di dunia sandiwara
awalnya suci ternoda karsa
merebut kemerdekaan dalam senandung pengorbanan
Pemuda, dengarkanlah kata-kata ini…
Mengabdi tuluslah pada negerimu …
sebelum…
sumpah kobarkan khianat dan doa padamkan kejujuran….
kini sudah saatnya kami menghilang…
mengasingkan diri….
Tuk menemani tangisan leluhur…                                             Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H