Mohon tunggu...
Febri Ida Ramadhani
Febri Ida Ramadhani Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Suka membaca, mendengarkan musik, menonton film.

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Sebuah Pemikiran Menuju Pemerataan Ekonomi

30 Juli 2022   00:30 Diperbarui: 30 Juli 2022   00:36 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Instagram Bank Indonesia

Tujuh bulan sudah event internasional Presidensi G20 berlangsung di Indonesia. Berbagai macam kegiatan telah dilakukan dengan tujuan tertentu. Beberapa kegiatan yang akan datang juga pasti sudah direncanakan dengan baik. 

Sesuai dengan tema Presidensi G20 Indonesia yaitu Recover Together, Recover Stronger, pemerintah beserta delegasi dari negara lain mengupayakan segalanya dari hal terkecil demi pemerataan hasil. 

Kegiatan Presidensi G20 di Indonesia menggunakan dua jalur, yaitu jalur keuangan (financial track) dan jalur Sherpa (Sherpa track). 

Jalur keuangan (financial track) berada di bawah naungan Kementerian Keuangan yang juga bekerja sama dengan Bank Indonesia mengangkat isu ekonomi inklusi sebagai tujuan dari G20.

Apa itu inklusi ekonomi? Apa tujuannya? Sasarannya siapa? Langkah apa yang bisa diambil? Hingga dampaknya seperti apa? Pertanyaan-pertanyaan tersebut bisa kita temukan dengan mudah di media mana pun mengingat mudahnya akses teknologi. 

Seperti contoh, pertumbuhan inklusi menurut Bank Dunia adalah pertumbuhan yang fokus pada perluasan skala ekonomi, memperluas akses terhadap asset perekonomian dan berhasil memperluas pasar serta menciptakan pemerataan peluang untuk generasi selanjutnya (Suryanarayana, 2007; dalam S Amalina, dkk, 2013). 

UNDP memberikan definisi mengenai pertumbuhan inklusif berdasarkan sisi produktif dan pendapatan GDP (Gross Domestic Product), yaitu proses dan hasil pertumbuhan dimana semua pihak dapat berpartisipasi dan memperoleh manfaat yang sama dari pertumbuhan tersebut yang merepresentasikan pemerataan (S Amalina, dkk, 2013). 

Dari kedua sumber pustaka tersebut sama-sama menyebut kata pemerataan yang berarti berdampak pada semua pihak.

Presidensi G20 bisa dikatakan sebagai wadah yang sesuai dalam mengatasi isu ini. Dengan melibatkan beberapa negara maju maupun berkembang melalui delegasi terpilih, Indonesia berupaya dalam menjangkau inklusi ekonomi. 

Kondisi ekonomi dunia saat ini sedang tidak baik-baik saja. 

Sebelum menjangkau proses dan dampak inklusi ekonomi lebih jauh, mari kita gunakan kacamata kita untuk menganalisis penyebab perubahan ekonomi. Pandemi COVID-19 menjadi penyebab utama perubahan ekonomi yang sudah terjadi selama rentang dua tahun terakhir. 

Adanya pembatasan kegiatan dan mengharuskan bekerja dari rumah pada awal pandemi hingga menutup tempat-tempat umum membuat masyarakat memaksa diri untuk beradaptasi dengan keadaan. Ketika keadaan perlahan membaik, terjadi invasi Rusia terhadap Ukraina. Hal itu menjadi sebab kedua perubahan ekonomi dunia. 

Beberapa negara terkena dampak secara ekonomi selain dua negara tersebut. Hal ini mendorong Indonesia sebagai tuan rumah Presidensi G20 untuk mengangkat isu perubahan ekonomi dalam event internasional tersebut.


Salah satu hal yang diperhatikan dalam menuju inklusi ekonomi dalam kegiatan Presidensi G20 adalah digitalisasi keuangan. 

Bank Indonesia melalui kanal youtube resmi milik Bank Indonesia dalam video yang berjudul “Digitalisasi untuk Akselerasi Inklusi Ekonomi dan Keuangan” mengungkapkan digitalisasi mencakup tiga hal, yaitu:

1. Digitalisasi inklusi ekonomi dan keuangan akan mendorong akses keuangan, pembayaran, pemasaran, produksi, dan mengenai pengembangan teknis UMKM. Hal ini dapat diartikan bahwa inklusi ekonomi tidak hanya menjadi daya dukung pertumbuhan ekonomi dan pemulihan ekonomi global, tapi bisa lebih cepat dengan digitalisasi. 

Seperti contoh memasukkan sektor UMKM dan ekonomi kerakyatan ke dalam platform-platform digital demi kemudahan akses, biaya, dan tercapainya jangkauan yang luas.

2. Digitalisasi dapat mempercepat dan memperluas inklusi ekonomi dan keuangan. Hal ini berdasarkan kebrhasilan pengalaman Indonesia di dalam digitalisasi inklusi ekonomi dilakukan melalui pendekatan kelompok, pengembangan model bisnis yang terintegrasi, serta introduksi dan perluasan digitalisasi.

3. Menyuarakan implementasi digitalisasi inklusi ekonomi dan keuangan sebagai acuan referensi global. Hal ini dilakukan pembahasan dalam G20 melalui Working Group, pertemuan-pertemuan dalam Global Partnership For Financial Inclusion agar menjadi kesepakatan ide bersama di dalam G20.

Dari ketiga hal tersebut, dapat kita simpulkan bahwa ekonomi inklusi merupakan salah satu tujuan bersama yang mampu membalikkan keadaan ekonomi menjadi lebih baik melalui digitalisasi. 

Kita bisa melihat bagaimana upaya pemerintah dalam menangani masalah ekonomi yang sedang terjadi, tapi bagaimana dampaknya terhadap kaum perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas? Mari kita melakukan analisis terhadap ketiga kaum tersebut melalui kacamata kita.

Salah satu hal yang bisa menjadi dampak positif dari ekonomi inklusi bagi perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas adalah memberikan mereka kesempatan untuk menyuarakan aspirasi dan inspirasi mereka. Mereka memiliki hak suara di dalam masyarakat. 

Mereka berhak untuk mendapatkan jaminan ekonomi yang layak dalam hidup mereka. 

Selain itu, mengembangkan keterampilan yang dimiliki dengan berada di bawah naungan pelatihan-pelatihan yang diadakan oleh pihak pemerintah bisa menjadi salah satu dampak positif ekonomi inklusi bagi mereka. Kita tahu sebenarnya sudah banyak pelatihan yang dilakukan, namun, alangkah lebih baik jika dengan diangkatnya isu ekonomi inklusi di dalam G20 maka akan semakin banyak kesempatan yang terbuka untuk mereka.

Dampak positif Bagi Perempuan

Perempuan dilahirkan sebagai sosok yang lembut dan dituntut untuk bisa multitalenta. Perempuan harus bisa memilih mana yang menjadi prioritasnya, memilih salah satu antara kehidupan pribadi atau karir, atau juga menjalankan keduanya yang menuntut keseimbangan. 

Adanya Presidensi G20 menjadi sebuah harapan bagi perempuan. Kita bisa melihat bahwa banyak sekali perempuan yang menjadi pemimpin dan delegasi untuk G20, tetapi banyak pula perempuan hebat di luar sana. Walaupun tidak terlibat langsung dalam kegiatan tersebut, mereka memiliki kemampuan yang luar biasa. 

Banyak kegiatan UMKM yang didirikan dan dikelola oleh perempuan yang sudah menggunaan sistem digitaliasi dalam pembayaran. Hal ini diharapkan mampu menambah kegiatan serupa untuk mempercepat inklusi dan menambah kesejahteraan.

Berhasilnya ekonomi inklusi akan sangat berdampak baik. Menjalankan karir beserta ibu rumah tangga secara bersamaan, saling membangun apa yang dibutuhkan dalam proses belajar, menghargai profesi masing-masing, hingga berkurangnya kesenjangan. 

Selama ini kita masih menemukan adanya diskriminasi yang dialami oleh kaum perempuan. Dengan adanya ekonomi inklusi, kita akan bisa melihat keseimbangan dalam dunia perempuan, bahkan setelah kegiatan G20 berakhir.

Dampak Positif Bagi Pemuda

Salah satu kaum yang menjadi sorotan akhir-akhir ini. Salah satu kaum yang mampu mendobrak generasi. Namun salah satu kaum yang masih menjadi kaum yang diperhatikan dalam dunia ekonomi. Di Indonesia, kita tahu jumlah pemuda sangatlah banyak. 

Rentang usia 18-30 tahun sangat mendominasi. Di kegiatan Presidensi G20 sendiri banyak sekali delegasi-delegasi muda untuk Y20. Pemuda memiliki banyak sekali pemikiran-pemikiran baru yang jika disampaikan dan dikelola dengan baik, maka akan membantu dunia untuk semakin maju.

Pemuda adalah kaum yang mampu menjadi penerang dunia, penerus bangsa. Dalam hal ini, mari kita biarkan mereka untuk mencari apa yang mereka mau, tetapi juga dituntut untuk menjadi lebih baik. 

Seperti contoh, banyak sekali yang bergabung  di bidang industri kopi seperti kafe yang juga mendapatkan pelatihan yang memadai agar hasil yang diharapkan sangat baik. 

Disana juga sudah menggunakan layanan pembayaran digital yang memudahkan kinerja. Jika terdapat lebih dari satu hal serupa maka pemuda akan mendapatkan kesamaarataan derajat tanpa memisahkan gender. 

Ekonomi inklusi yang berhasil akan mampu menjadi jembatan bagi para pemuda untuk berkreasi dalam bidang lainnya, tidak hanya dalam industri kopi. Indonesia memiliki sumber daya alam yang sangat melimpah yang jika dimanfaatkan dengan baik di tangan pemuda. 

Hal tersebut akan mampu menciptakan beberapa lapangan pekerjaan sehingga mengurangi tingkat pengangguran serta membantu membangun perekonomian negara.

Dampak Bagi Penyandang Disabilitas

Hal yang paling diharapkan dari adanya ekonomi inklusi adalah hilangnya kesenjangan bagi kaum penyandang disabilitas. Terhadap apapun jenis disabilitas yang dideritanya. Mereka bukanlah kaum lemah, mereka juga memiliki apa yang mereka inginkan. 

Mereka memiliki pemikiran yang sama dengan manusia normal lainnya, walaupun terbatas pada apa yang menjadi kekurangan mereka. 

Presidensi G20 seharusnya menjadi wadah untuk menanggulangi isu kesenjangan di kalangan disabilitas. Presidensi G20 seharusnya menjadi langkah pemersatu antar kehidupan manusia tanpa terkecuali. Serta melalui G20, setidaknya mereka ikut berkontribusi. Mereka bisa, mereka sanggup.

Melalui ekonomi inklusi, diharapkan mampu mengatasi permasalahan ekonomi yang dialami oleh para penyandang disabilitas. Seperti tersedianya lapangan pekerjaan yang mempekerjakan para penyandang disabilitas. 

Hal ini dimaksudkan agar mereka mendapatkan kesempatan yang sama dengan para pencari kerja lainnya. 

Selain itu, tersedianya pelatihan untuk mengasah keterampilan yang mereka miliki dan tersedianya fasilitas umum yang menunjang ruang gerak mereka akan membantu mereka untuk berkreasi dalam membantu perubahan ekonomi serta mendukung digitalisasi.

Seperti yang kita ketahui, bahwa apa yang menjadi tujuan ekonomi inklusi adalah sebuah hal yang sangat kita inginkan mengingat masih adanya kesenjangan yang terjadi di masyarakat. Baik perempuan, pemuda, penyandang disabilitas, apa yang mereka harapakan tidak lebih dari kesamarataan derajat tanpa terkecuali. 

Mendapatkan pekerjaan, kehidupan layak, serta pengakuan oleh sesama bahwa mereka bisa merupakan hal yang mereka inginkan. 

Bank Indonesia sudah memberikan contoh yang baik dengan mengintroduksi dan memperluas penggunaan layanan digital seperti QR Indonesian Standard (QRIS) dan Bank Indonesia Fast Payment (BI-FAST) hingga penyaluran bantuan sosial yang mampu mempercepat proses ekonomi inklusi.

Sumber: Instagram Bank Indonesia
Sumber: Instagram Bank Indonesia

Dengan adanya program tersebut, yang dibutuhkan adalah proses sosialisasi agar semua pihak mampu mengoperasikan keuangan secara digital. Jika seluruh masyarakat sudah mampu secara teknis, maka ekonomi inklusi akan tercapai. Khususnya bagi perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas. 

Mereka akan mampu bersosialisasi dan bersaing secara sehat tanpa diskriminasi serta mendapatkan akses pelayanan dan pembayaran yang mudah melalui digitalisasi. Saling bersatu untuk memahami apa yang dibutuhkan akan membantu perubahan menjadi lebih maju dan terstruktur bahkan setelah kegiatan G20 berakhir. 

Dengan tercapainya ekonomi inklusi di Indonesia, maka moto Presidensi G20 yakni Recover Together, Recover Stronger bisa dikatakan berhasil. Bahwa kita semua bisa bangkit bersama dan kembali lebih kuat dengan hilangnya kesenjangan yang terjadi antar kalangan melalui persamaan ekonomi yang merata dan berkelanjutan.

Daftar Pustaka

Instagram.com/bank_indonesia. Diakses 18 Juli 2022.

S, Amalina. Dkk. 2013. Pertumbuhan Inklusif : Fenomena Pertumbuhan Inklusif Di Kawasan Indonesia Bagian Barat Dan Indonesia Bagian Timur. Fakultas Ekonomi Dan Manajemen. Institut Pertanian Bogor. Vol 2 No 2.

youtube.com/bankindonesia. Diakses tanggal 17 Juli 2022.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun