Interaksi sosial adalah salah satu cara orang dalam berhubungan satu sama lain. Interaksi antar individu dapat menimbulkan kebaikan atau keburukan. Kegiatan interaksi biasanya dilakukan melalui komunikasi langsung maupun tidak langsung.
Interaksi sosial adalah hubungan antara dua orang atau lebih yang berpartisipasi aktif, sedemikian rupa sehingga terjadi timbal balik antara keduanya. Hubungan ini dapat bersifat netral atau saling mempengaruhi. Interaksi ini merajuk pada 2 kondisi. Yang pertama adalah Kontak Sosial dan yang kedua adalah Komunikasi Sosial. Komunikasi sosial merupakan salah satu kunci keberhasilan suatu kegiatan yang disebut interaksi.
Interaksi memiliki beberapa faktor yang terbagi menjadi 6 jenis. Proses interaksi interpersonal atau antarpribadi biasanya dipengaruhi oleh simpati, empati, identifikasi, dll. Peniruan dan Dorongan atau anjuran adalah faktor lain, tetapi pengaruhnya kecil pada orang-orang saat ini.
Interaksi sosial pada umumnya memiliki dua syarat yang harus dipenuhi untuk menghasilkan suatu interaksi sosial, yaitu:
Kontak Sosial
Kontak sosial dapat diartikan sebagai hubungan antara dua pihak yang saling bereaksi dan memulai interaksi sosial. Kontak sosial terjadi melalui kontak fisik, kontak langsung, dan kontak tidak langsung.
Contoh kotak sosial pribadi adalah dua orang saling menyapa dan tersenyum. Contoh kontak sosial tidak langsung adalah dua pihak berkomunikasi melalui perantara seperti surat, telepon, dan media sosial.
Komunikasi
Komunikasi adalah proses penyampaian dan penerimaan pesan berupa ide atau gagasan dari satu pihak ke pihak lain untuk saling mempengaruhi. Dalam proses komunikasi, pesan harus disampaikan dalam bahasa atau simbol yang dapat dipahami oleh kedua belah pihak.
Di dunia sekarang ini, perkembangan teknologi informasi yang pesat membawa perubahan sosial. Dengan munculnya media sosial, pola perilaku masyarakat mengalami perubahan budaya, etika, dan norma yang ada. Hal ini juga mempengaruhi orang dalam interaksi sosial.
Dengan budaya suku, ras, dan agama yang beragam, Indonesia memiliki potensi perubahan sosial yang besar. Hampir seluruh masyarakat Indonesia dari berbagai latar belakang dan usia memiliki dan menggunakan media sosial sebagai sarana interaksi untuk memperoleh dan berbagi informasi dengan masyarakat.