Mohon tunggu...
FEBRIA LUSIA 111211355
FEBRIA LUSIA 111211355 Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswa

Febria Lusia Universitas Dian Nusantara NIM 111211355 Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Bisnis Mata kuliah Leadership Nama dosen: Prof. Dr. Apollo Daito, M. Si. Ak

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Diskursus Gaya Kepemimpinan MBTI - Febria Lusia 111211355

26 Desember 2024   20:16 Diperbarui: 26 Desember 2024   20:16 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Modul Kuliah 15, Prof Apollo, 2016

- Pemimpin Feeling: Mengutamakan empati dan hubungan interpersonal, mereka lebih peka terhadap perasaan orang lain dan berusaha menciptakan lingkungan kerja yang harmonis.

- Pemimpin Judging: Terstruktur dan berorientasi pada rencana, mereka cenderung membuat keputusan cepat berdasarkan analisis yang mendalam.

- Pemimpin Perceiving: Fleksibel dan adaptif, mereka mampu menyesuaikan diri dengan perubahan situasi dengan cepat.

Diskursus ini tidak hanya membantu dalam memahami kelebihan dan kekurangan gaya kepemimpinan seseorang tetapi juga memberikan wawasan tentang bagaimana mereka dapat bekerja secara efektif dengan tipe kepribadian lainnya dalam sebuah tim.

Modul Kuliah 15, Prof Apollo, 2016
Modul Kuliah 15, Prof Apollo, 2016

Mengapa Memahami Gaya Kepemimpinan MBTI Penting? (Why)

Memahami gaya kepemimpinan berdasarkan MBTI (Myers-Briggs Type Indicator) sangat penting dalam konteks pengembangan individu dan tim di lingkungan kerja. Memahami gaya kepemimpinan berdasarkan MBTI memiliki beberapa manfaat penting yaitu:

1. Pengembangan Diri yang Lebih Baik

Salah satu manfaat utama dari memahami gaya kepemimpinan MBTI adalah membantu individu mengenali kekuatan dan kelemahan mereka. Dengan mengetahui tipe kepribadian mereka, pemimpin dapat mengeksplorasi bagaimana preferensi mereka memengaruhi gaya kepemimpinan. Ini memungkinkan mereka untuk mengembangkan keterampilan yang diperlukan untuk menjadi pemimpin yang lebih efektif, seperti meningkatkan kemampuan komunikasi dan manajemen konflik

2. Meningkatkan Komunikasi dalam Tim

Dengan memahami tipe kepribadian anggota tim, pemimpin dapat menyesuaikan gaya komunikasi mereka untuk lebih sesuai dengan preferensi orang lain. Misalnya, seorang pemimpin yang berorientasi pada tipe Extraverted mungkin perlu belajar untuk memberikan ruang bagi anggota tim yang lebih Introverted dalam diskusi. Hal ini dapat mengurangi miskomunikasi dan meningkatkan hubungan interpersonal di dalam tim

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun