Massa Atom Relatif: Rata-rata massa atom suatu unsur, dihitung dari massa isotop-isotopnya sesuai dengan kelimpahan alami.
Massa Kritis: Jumlah minimum bahan fisil yang diperlukan untuk mempertahankan reaksi berantai nuklir.
Mesomerik Efek: Efek stabilisasi yang dihasilkan oleh delokalisasi elektron dalam molekul, seringkali terlihat pada senyawa aromatik.
Metastabil: Keadaan suatu sistem yang tidak sepenuhnya stabil, tetapi tetap berada dalam keadaan tersebut dalam waktu yang lama.
Mikroelemen: Unsur kimia yang dibutuhkan dalam jumlah sangat kecil oleh organisme untuk fungsi fisiologis.
Makromolekul: Molekul besar yang terdiri dari ribuan atau jutaan atom, seperti protein, nukleat, dan polimer sintetik.
Molekul Polaris: Molekul yang memiliki distribusi muatan yang tidak merata, menghasilkan momen dipol.
Natrium: Unsur kimia dengan simbol Na dan nomor atom 11. Natrium adalah logam alkali yang reaktif dan lunak.
Nikel: Unsur kimia dengan simbol Ni dan nomor atom 28. Nikel adalah logam transisi yang keras dan tahan korosi.
Nitrogen: Unsur kimia dengan simbol N dan nomor atom 7. Nitrogen adalah gas yang tidak berwarna dan tidak berbau, yang menyusun sekitar 78% atmosfer Bumi.
Neon: Unsur kimia dengan simbol Ne dan nomor atom 10. Neon adalah gas mulia yang digunakan dalam lampu neon.