Beberapa hari kemudian luka ditangan kami sudah mulai pulih. Aku dan Feni sudah bisa bersekolah dan bermain bersama teman-teman walaupun tanganku sedikit perih.
Saat di sekolah teman-temanku bertanya-tanya. Ada apa dengan kedua lengan tanganku.Â
Aku pun menceritakan kejadian waktu itu. Dimana aku dan sepupuku Feni bermain cat.
Teman-temanku yang mendengarnya dibuat kaget oleh ceritaku. Mereka tak menyangka bahwa aku dan sepupuku melakukan hal gila itu.
Di sisi lain ternyata Feni juga menceritakan kejadian itu kepada teman-temannya. Reaksi mereka sama. Mereka sangat kaget.
Setelah beberapa hari luka goresan di tangan kami mulai sembuh. Dan kami sudah bisa bermain bersama teman-teman yang lainnya.
Kini kami sudah remaja. Aku duduk di bangku kelas sembilan dan Feni di bangku kelas delapan.
Sekarang aku berusia 14 tahun. Sedangkan Feni berusia 13 tahun. Tak lama lagi umurnya akan bertambah menjadi 14 tahun sama sepertiku.
Kini kami sudah tidak berbuat hal gila lagi. Kami sudah tidak senakal dulu lagi.
Setelah kejadian beberapa tahun lalu kami mendapat pelajaran. Bahwa berbuat hal yang merugikan itu hanya akan menyakiti diri sendiri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H